Sempat Jadi Asrama TKR, Inilah Kota Tua Peninggalan Belanda di Jambi, Dibiarkan Terbengkalai?

Minggu 28-01-2024,11:08 WIB
Reporter : Mujianto
Editor : Mujianto

Pemukiman ini dibangun sebagai basis pertahanan militer Belanda.

BACA JUGA:3 Bansos Tunai Dipastikan Cair Februari 2024, Intip Skema Penyaluran dan Daftar Penerimanya

BACA JUGA:Bekerja 24 Jam Nonstop, Proyek Bendungan Baru di Sumatera Utara Malah Molor, Kapan Selesai?

Tak heran jika ada banyak bangunan seperti rumah, benteng dan lainnya yang bergaya art deco.

Ironisnya, kondisi Kota Tua peninggalan Belanda di Jambi itu dibuarkan terbengkalai.

Bermula sejak 1981, ketika penduduk yang bermukim di kawasan tersebut mulai pindah ke daerah perkotaan.

Sehingga membuat pemukiman peninggalan Belanda itu perlahan-lahan mulai tak berpenghuni dan terbengkalai.

BACA JUGA:Ini 5 Keutamaan Membaca Surah As-Sajadah, Amalkan Sekarang!

BACA JUGA:Gak Ribet! Begini Cara Gunain Sampai Bayar Tagihan GoPayLater, Mudah Bukan

Hal ini terlihat jelas pada Tuju Perjuangan setinggi 4 meter yang menggambarkan 3 batang bambu runcing.

Kota Tua bernama Muara Tembesi ini lokasinya di dekat Pasar Muara Tembesi, Kecamatan Muara Tembesi, Kabupaten Batanghari, Jambi.

Banyak sekali bangunan peninggalan Belanda di Kota Tua Muara Tembesi yang kini mulai usang tak berfungsi.

Salah satunya yakni bangunan yang pernah dijadikan tempat tinggal dan perkantoran.

BACA JUGA:3 HP Samsung dengan Kapasitas RAM Besar, Harga Cuma Rp2 Jutaan, Simpan Foto dan Video Lebih Leluasa

BACA JUGA:5 Tempat Wisata di Balikpapan, Ciptakan Libur Lebaran 2024 Lebih Seru dan Mengesankan

Bangunan peninggalan Belanda di Kota Tua Muara Tembesi tersebut disebut sebagai Benteng Muara Tembesi.

Setelah Indonesia merdeka, Benteng Muara Tembesi sempat digunakan sebagai asrama tentara keamanan rakyat atau TKR (TNI).

Kategori :