JAKARTA, PALPRES.COM - Setiap amal itu berpotensi mempercepat terkabulnya doa.
Hal ini tersirat dalam Al Quran Surah Al -Baqarah ayat 186.
Ayat tersebut berbunyi:
“Dan apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu (Muhammad) tentang Aku, maka sesungguhnya Aku dekat. Aku Kabulkan permohonan orang yang berdoa apabila dia berdoa kepada-Ku”.
BACA JUGA: 7 Manfaat Membaca dan Mengamalkan Ayat Kursi, Ini Dia Penjelasannya
BACA JUGA:Bank Sumsel Babel Gelar Undian Tabungan Pesirah Berhadiah Super Grand Prize Rp550 Juta
Ustaz Adi Hidayat dalam chanelnya di YouTube menjelaskan dalam surah tersebut, Allah SWT sangat memahami motif umat Nya ketika berdoa hanya dua, yakni memohon untuk taubat dan minta sesuatu yang ia butuhkan.
Ketika bertaubat, merupakan urusan kita dengan Allah SWT.
Ketika kita berdoa untuk bertaubat, kita tidak perlu malu mengakui dihadapan Allah SWT bahwa kita pernah menjadi pemabuk atau penzina atau pernah membunuh orang, misalnya.
Ketika kita ingin taubat, maka tidak perlu dipikirkan mengenai penilaian orang terhadap kita yang mulai mendekatkan diri kepada Allah SWT, misalnya dengan datang ke masjid.
BACA JUGA:Waspada! Jika Mimpi 7 Hewan Ini, Ustaz Khalid Basalamah Berikan Penjelasan, Apakah Pertanda Buruk?
BACA JUGA:Rekomendasi 10 Pondok Pesantren Terbaik di Lampung, Ada yang Sering Dikunjungi Tokoh Ternama
Karena yang menanti kita beribadah itu bukan manusia, tapi Allah SWT.
Namun ketika kita akan bertaubat, maka ada tantangannya yakni ada setan yang selalu memprovokasi atau menghambat niat baik kita tersebut.
Namun demikian ketika kita istikomah dalam bertaubat, maka kehidupan kita lebih akan lebih baik, karena Allah SWT mencintai orang yang ingin tobat.