Setelah rampung dikerjakan, jembatan tersebut kemudian diresmikan pada tahun 2006.
BACA JUGA:Akhir Tahun 2023 Kinerja APBN Sumsel Makin Optimal, Pendapatan Negara Over Target
BACA JUGA:BNI Gandeng OJK Ajak Pelajar Kenali Program SiMuda, Tingkatkan Literasi Keuangan
Sayangnya, jembatan tersebut dinilai bisa membahayakan pengguna kendaraan yang melintas.
Sebab itulah, Kementerian PUPR melakukan pembangunan kembali untuk menciptakan keamanan lalu lintas kendaraan.
Jembatan tersebut akhirnya diresmikan secara sah oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada 26 Juni 2006.
Pembangunan jembatan tersebut merogoh APBN senilai Rp20,2 miliar dengan kontruksi rangka baja Australia.
BACA JUGA:Hutan 765 Hektar Ditebas, Pemerintah Bangun Infrastruktur Baru di Kalimantan Selatan, Proyek Apa?BACA JUGA:Yamaha FZ-X 2024, Menggabungkan Gaya Klasik dan Modern, Harga 25 Jutaan
Dimana jembatan Air Layang mempunyai ruas lebar 7 meter dan panjang 258 meter.
Kontruksi dari jembatan ini terdiri dari 5 bentang jembatan.
Tahun 2021 lalu, Satker Kementerian PUPR melakukan pengecatan ulang pada rangka baja.
Selain itu, dilakukan juga pekerjaan untuk memperkuatan struktur dengan bahan FRP.
BACA JUGA:3 Wisata Air Terjun di Banyumas yang Instagramable, Fasilitas Lengkap dan Banyak Spot Foto Unik
BACA JUGA:3 Rekomendasi Mobil Murah Jenis SUV, Sangat Ideal Pengganti Raize dan Rocky
Demikianlah informasi mengenai pembangunan jembatan di Bangka Belitung senilai Rp20,2 miliar. *