LUBUKLINGGAU, PALPRES.COM- Pemerintah Kota Lubuklinggau mendorong dan memberikan perhatian maksimal kepada anak muda dalam mengembangkan kreativitas dalam berbagai bidang.
Hal itu terlihat ketika Penjabat (Pj) Wali Kota Lubuklinggau, H Trisko Defriyansa menghadiri acara Opening Prolog 2024 dan Culture Session dengan tema ‘ruang gerak memperbesar kesempatan mencapai impian’ di Kantor Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispurasip) Kota Lubuklinggau, Senin, 26 Februari 2024.
H Trisko Defriyansa memberikan apresiasi kepada ketua panita Komunitas Warna dan Komunitas Indonesia karena telah berbagi cerita bersama Dispurasip dan Dinas Pariwisata sehingga Wish Event PROLOG 2024 berjalan lancar dan sukses.
Menurutnya, acara ini merupakan kegiatan kolaborasi antara seni dan literasi sehingga menjadi satu kesatuan yang dilaksanakan dalam waktu lebih kurang satu minggu bertempat di Kantor Dispurasip Kota Lubuklinggau.
BACA JUGA:Minimalisir Kemiskinan Ekstrem, Ini Langkah Strategis Dilakukan Pemkot Lubuklinggau
"Dalam event ini, ada beberapa kegiatan karya seni dan literasi termasuk juga pembelajaran Aksara Ulu karena selama ini komitmen daerah sebagai muatan lokal dari dunia pendidikan Aksara Ulu perlu dipelajari, dibumikan dan dilestarikan," ujarnya.
Dia menambahkan, pengembangan baik melalui literasi, karya seni pelukisan maupun literasi lainnya merupakan sebuah apresiasi yang luar biasa.
Pemkot Lubuklinggau berharap acara ini bisa dilaksanakan secara berkesinambungan, tidak hanya di level lokal tapi juga ditingkat regional.
Oleh karena itu tandas Trisko, perlu digali lagi pelukis terbaik dari Kota Lubuklinggau baik pelukis seni pahat, kerajinan tangan serta kerajinan lainnya karena di Kota Lubuklinggau banyak sekali potensi literasi yang bisa dikembangkan.
BACA JUGA:Wujudkan Pemilu Berkualitas, Pemkot Lubuklinggau Luncurkan Program Si-PANTAUMILU
Sebelumnya, Kadis Purasip Kota Lubuklinggau, H Kamaluddin mengemukakan salah satu tugas perpustakan adalah mendorong masyarakat khususnya pelajar agar gemar membaca melalui program gerakan literasi daerah.
Lebih jauh Kamaluddin memberikan rincian, ada tujuh kegiatan PROLOG 2024 yakni Culture Session, Literacy Session, Close Session, Mental Health Session, Visual&Graphic Session dan Language Session.
"Kedepan kami terus menggandeng berbagai komunitas untuk menggerakkan literasi daerah dalam upaya meningkatkan sumber daya manusia. Dan kami pun siap menfasilitasi karya-karya yang telah dihasilkan dengan mengadakan pameran," pungkasnya.