Pengerjaan jalan tol Padang-Pekanbaru masih terus berlangsung yang digadang-gadang bakal mempersingkat waktu perjalanan antar dua provinsi hanya ditempuh dalam waktu 3 jam.
Jalan Tol Padang-Pekanbaru merupakan bagian dari Proyek Strategis Nasional Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS).
Pembangunan jalan tol ini terdiri dari 6 seksi.
Seksi I yaitu ruas jalan tol Padang-Sicincin sedang dalam proses pembangunan.
BACA JUGA:Canggihnya Proyek di NTT, Jembatan Ini Dilengkapi Turbin Penghasil Listrik 300 MW, Kapan Dibangun?
PT Hutama Karya selaku kontraktor JTTS menargetkan untuk Seksi I Padang-Sicincin ini sudah dapat beroperasi dan dilintasi pada pertengahan tahun atau dibulan Juli 2024.
Sementara itu, progres pembangunan Jalan Tol Padang – Pekanbaru Seksi V Bangkinang – Pangkalan Tahap I (Bangkinang – Koto Kampar) sudah 98,85 persen, dan pengadaan lahan sebesar 99,48 persen, sehingga Sumbar - Riau dalam waktu dekat bisa terhubung jalan tol.
“Dengan tersambungnya ruas ini akan mengintegrasikan antara Kota Pekanbaru, Kota Bangkinang, dan Kecamatan XIII Koto Kampar di mana terdapat potensi pengembangan kawasan wisata, industri, dan perkebunan,” kata Basuki.
Pada tahun 2024, Hutama Karya juga menargetkan jalan tol tahap 1 sepanjang 972 kilometer dapat rampung.
BACA JUGA:Rampung Tepat Waktu, Proyek Tol Indrapura - Kisaran Sempat Didemo Warga, Penyebabnya?
Sehingga dapat memperkuat konektivitas transportasi darat di wilayah Sumatera.
Adapun JTTS tahap 1 yang akan dirampungkan pengerjaannya pada tahun 2024 ini adalah:
- Ruas Jalan Tol Sigli-Banda Aceh Seksi I Padang Tidji-Seulimum sepanjang 25 kilometer.
- Ruas jalan tol Binjai-Langsa seksi III Tanjung Pura-Pangkalan Brandan sepanjang 13 km.
BACA JUGA:Inilah Proyek Taman Megah Era Soeharto, Habiskan Anggaran Rp10,5 Miliar, Namanya?
-Jalan Tol Indrapura – Kisaran Seksi II Lima Puluh – Kisaran sepanjang 32 km