Jembatan girder prestressed memiliki panjang 337 meter ,yang terdiri dari lima tiang dengan tinggi yang bervariasi antara 25 hingga 35 meter.
Kemudian desainnya menggabungkan dekorasi tradisional, dengan menciptakan simbol kebanggaan yang baru bagi masyarakat NTT dan Kupang.
Masyarakat Kupang sering menjadikan jembatan terpanjang di NTT ini sebagai tujuan wisata untuk menghabiskan waktu senggang, baik sore ataupun malam hari.
BACA JUGA:Ternyata Ini Penyebab Gagalnya Proyek Soeharto di Kalimantan Tengah, Merusak Lingkungan?
BACA JUGA:Termegah di Indonesia, Proyek Tol di IKN Dilengkapi Landasan Pesawat, Kapan Rampung?
Sejak jembatan terpanjang di NTT ini berdiri, di daerah Mualafa dan sekitarnya semakin menarik serta ramai dipadati pengunjung.
Entah hanya untuk bersantai ataupun berolahraga
Diharapkan dengan banyaknya pembangunan di daerah ini, terutama NTT, masyarakat akan lebih bangga lagi dalam menjaga ikon yang menjadi kebanggan mereka ini.
Di samping itu, masyarakat di NTT juga berharap, pembangunan dapat berkelanjutan.
BACA JUGA:Rampung Tepat Waktu, Proyek Tol Indrapura - Kisaran Sempat Didemo Warga, Penyebabnya?
Selain jembatan bisa juga dibangun jalan, serta moda transportasi yang lebih modern.
Terutama untuk beberapa wilayah yang merupakan tujuan destinasi wisaya yang ada di NTT.
Hal ini tentu harus dipertimbangkan, karena semakin mudah akses ke objek wisata, maka wisatawan juga mau datang.
Kemudian, dengan baiknya akses transportasi maupun infrastruktur yang ada di sebuah wilyah, akan menandakan bahwa daerah atau wilayah tersebut tergolong maju.
BACA JUGA:Ini Penyebab Proyek di Kalimantan Tengah Era Presiden Soeharto Gagal Garap Lahan 1,45 Juta Hektar