PALPRES.COM- Bila berbicara alat musik tradisional dari Aceh sampai Papua semuanya mempunyai ciri khas tersendiri.
Salah satunya berasal dari Sumatera Selatan, sebuah provinsi yang ada di pulau Sumatera.
Alat musik tradisional di Sumatera Selatan ini sudah eksis selama lebih dari 3.000 tahun.
Alat musik tradisional itu bernama Genggong yang dikenalkan oleh Suku Besemah.
BACA JUGA:3 Keunikan Alat Musik Tradisional Bengkulu, Suara yang Khas Serta Memiliki Nilai Sejarah Panjang
Suku Besemah merupakan suku yang mendiami daerah Pagaralam, Lahat, dan sebagian Bengkulu.
Genggong sendiri bisa dibilang sudah berusia 3.000 tahun lamanya yang telah dimainkan oleh para leluhur dari Suku Besemah.
Alat musik genggong pun mempunyai keunikan tersendiri dari lainnya.
Genggong pun menyerupai harmonika yang dimainkan dengan cara seperti memetik senar sembari menggetarkan mulut pemainnya.
Asal mula alat musik ini diciptakan atau digunakan oleh Suku Besemah itu untuk mengusir rasa sepi serta kejenuhan dari para petani yang menggarap ladangnya.
Hingga kini alat musik ini sering dimainkan oleh tetuah-tetuah dulu untuk mengusir rasa sepi.
Tak heran bila Genggong ini pun menjadi saksi sejarah peradaban Suku Besemah di Pagaralam dan sekitarnya.
Dahulunya alat musik tradisional ini terbuat dari pelepah daun enau atau bambu yang menghasilkan suara khasnya.
BACA JUGA:Wajib Dilestarikan! Ini 5 Alat Musik Khas Sumatera Selatan, Warisan Budaya yang Harus Dipertahankan