Nantinya dari pihak wanita dan pria kaan berbalas pantun, dengan kata-kata yang sangat unki, dan menyentuh.
BACA JUGA:Pengurus Pusat Alumni Universitas Muhammadiyah Yogyakarta Gelar Bukber Akbar, Cek Tanggalnya Disini
Apabila nanti sudah selesai saling berbalas pantun, para utusan akan melakukan upacara pengikatan tali keluarga.
Upacara tersebut dengan cara mengambil setumpuk sasak gelungan alias konde, dan dibagikan ke tamu yang datang dan mereka akan saling mengunyah sirih dengan tembakau.
Disini juga biasanya pasangan yang akan menikah bertukar cincin.
Kemudian si pihak pria akan membawa buah tangan berupa tenong, nampan, songket segi empat, satu baju, satu selendang sutera, senting, selop, sandal, sepatu, alat rias, kosmetik, buah-buahan serta setandan pisang.
BACA JUGA:Alive FC Lubuklinggau siap mengikuti Women Futsal Profesional League 2024
Meski wajib, di era modern seperti sekarang biasanya buah tangan dibawa sekali saja tak perlu berulang-ulang atau sesuai dengan kesepakatan kedua belah pihak saja.
Sekali lagi, segala sesuatu harus dikomunikasikan antara kedua belah pihak dengan bijak.
Untuk barang bawaanpun sekarang sudah mengikuti dengan perkembangan zaman. Bisa diganti sesuai permintaan perempuan.
Nah, itulah tadi 4 tahapan yang harus dilalui untuk bisa menikahi gadis Palembang.
BACA JUGA:9 Museum Paling Hits di Dunia, Saksi Bisu Peradaban Dunia yang Tersimpan Rapi
Tahapan berupa tata cara melamar gadis Palembang yang perlu kamu ketahui.