PALPRES.COM – Ancaman Iran akan membalas serangan Israel terhadap Kedutaan Besar (Kedubes) di Suriah, akhirnya menjadi kenyataan.
Ratusan drone dan rudal balistik dan penjelajah diluncurkan Iran, guna menghajar sejumlah target di negara zionis tersebut, Minggu 14 April 2024 waktu setempat.
Sebagian besar drone dan rudal yang dikirim Iran, berhasil dicegat oleh jet tempur Israel.
Selain itu, serangan Iran juga berhasil ditangkis dengan sistem pertahanan Davis's Sling atau Arrow.
BACA JUGA:SIMAK ! 5 Merek Smartphone Dengan Kamera Terbaik 2024, Harga Mulai Dari Rp3.000.000
BACA JUGA:Teranyar! Ini Lirik Lagu 'I Forgive You' Milik Sia dan Terjemahannya
Namun dengan serangan ratusan drone dan rudal yang datang serentak, tetap saja ada yang berhasil lolos menghantam wilayah di Israel.
Tercatat, satu pangkalan Pasukan Pertahanan Israel (IDF) di Israel Selatan yang mengalami kerusakan usai dihajar serangan Iran.
Dalam serangan itu, seorang bocah perempuan 7 tahun di Desa Bedouin dekat Kota Arat dilaporkan terluka parah.
Korban telah dilarikan ke Rumah Sakit Soroka di Beershaba untuk mendapat perawatan.
BACA JUGA:Catat! Ini Jadwal Sholat Kota Palembang Beserta Niatnya, Hari Ini Ahad 14 April 2024
BACA JUGA:Disbunnak OKI Ungkap Penyebab Kematian Mendadak 431 Kerbau, Bukan Keracunan Tapi...
Menurut kantor berita Iran, IRNA, pasukan paramiliter Garda Revolusi Iran telah mengaku bertanggungjawab atas ratusan lusinan drone dan rudal yang ditembakkan ke wilayah-wilayah pendudukan dan posisi rezim Zionis.
Dilaporkan IRNA, bahwa rudal balistik yang ikut dalam serangan bergelombang Iran ke Israel itu, adalah bagian dari serangan balasan terhadap Iran.
Menurut sumber di Israel, terlibat satu rudal balistik dengan lintasan melengkung menuju lokasi target di negara tersebut.