Raih Penghargaan, Kilang Pertamina Plaju Catat Nihil Jumlah Kecelakaan Kerja selama 131 Juta Jam Kerja

Jumat 03-05-2024,16:53 WIB
Reporter : Ella Sulistiana
Editor : Firyansyah

Sekaligus bentuk komitmen untuk menggapai misi bersama di dalam mendorong safety sebagai way of life. 

“Bukan semata-mata sebagai slogan, tapi panggilan untuk bertindak dan merupakan tanggung jawab kita semua di dalam mengutamakan keselamatan dan kesejahteraan,” jelasnya.

Para penerima penghargaan adalah teladan yang luar biasa dalam menerapkan K3 sebagai Way Of Life.

BACA JUGA:UMKM Binaan Kilang Pertamina Plaju Banjir Order selama Lebaran, Tembus 2.000 Toples Kue Kering

BACA JUGA:Semarak Lebaran, Pertamina Patra Niaga Sumbagsel Make Over 35 SPBU di Jalur Mudik

“Mereka telah menunjukkan kepedulian dan komitmen yang luar biasa di dalam mempromosikan keselamatan di lingkungan komunitas masing-masing,” katanya.

Sementara, World Safety Organization (WSO) Indonesia menilai strategi komprehensif dibutuhkan berbagai industri untuk menanamkan budaya keselamatan kerja. Langkah ini telah didukung pemerintah dengan menjalankan ‘Program Indonesia Berbudaya K3’.

“Ini membutuhkan keterlibatan aktif semua pemangku kepentingan untuk secara efektif mengintegrasikan keselamatan dan kesehatan kerja ke dalam budaya organisasi mereka,” ujar Chairman WSO Indonesia, Soehatman Ramli.

World Safety Organization (WSO) adalah organisasi K3 se-dunia yang berkantor pusat di USA dan memiliki perwakilan di Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB). 

BACA JUGA:Kilang Pertamina Plaju Targetkan Suplai BBM Gasoline Capai 78.000 KL Hingga April 2024

BACA JUGA:Pertamina EP Field Ramba Sumbang Produksi Minyak dari 16 Sumur di Muba, Ini Jumlah Hasil Produksinya?

WSO memiliki perwakilan di berbagai negara termasuk di Indonesia. 

WISCA adalah salah satu program yang dilakukan oleh WSO Indonesia sejak tahun 2020 sebagai upaya mendukung Program Pemerintah dalam membangun Indonesia Berbudaya K3.

WSO Indonesia berusaha mendorong perusahaan agar menjalankan program Budaya K3 di lingkungan masing-masing.

Kemudian melakukan pengukuran level budaya keselamatan (Safety Culture Maturity Level).

BACA JUGA:Percantik Jakabaring Sport City, Pemprov Sumsel Gandeng Pertamina Bikin Taman Keanekaragaman Hayati

Kategori :