PALPRES.COM- Siap-siap bagi para penggemar film horor Tanah Air! Teaser resmi film horor terbaru yang berjudul “Pengantin Iblis” kini telah tayang di official Youtube channel LYTO Pictures.
Film produksi LYTO Pictures ini disutradarai oleh Azhar Kinoi Lubis yang sebelumnya telah sukses dengan film “Diambang Kematian” (2023) serta ditulis oleh Lele Laila, penulis naskah dibalik kesuksesan “KKN di Desa Penari” (2022).
"Film Pengantin Iblis terinspirasi dari kisah nyata praktek ritual pernikahan dengan iblis yang masih sering terjadi di masyarakat urban. Praktek ini biasa dilakukan demi mendapatkan kesembuhan atau mendapatkan kekayaan”, ujar Andi Suryanto, Produser film Pengantin Iblis.
“Pengantin Iblis menawarkan cerita yang kuat dan karakter yang mendalam, semuanya disampaikan dengan visual yang memukau. Kami berharap film ini tidak hanya menghibur, tetapi juga memberikan pengalaman yang tak terlupakan bagi penonton,”sambungnya.
BACA JUGA:Tembus 5.000.000 Penonton, Film Vina Sebelum 7 Hari Menyisahkan 2 Fakta Mencengangkan, Kok Bisa?
BACA JUGA:7 Film dan Drakor Kim Go Eun, Genre Romantis Hingga Horor, Rating Tinggi Tembus 8,6
Film ini mengisahkan tentang Ranti, seorang istri yang menghadapi tekanan ekonomi dan dalam upaya putus asa untuk menyelamatkan putrinya yang sedang sakit kritis.
Ranti menerima tawaran aneh untuk menikah dengan iblis.
Ia tidak menyangka bahwa keputusan ini membawa perubahan drastis dalam hidupnya.
Anaknya sembuh secara misterius, namun ada harga yang harus ia bayar.
BACA JUGA:Animator Indonesia Terlibat Dalam Proses Produksi Film 'Kingdom of the Planet of the Apes'
BACA JUGA:5 Rekomendasi Film Action Terbaik Bisa Ditonton di Netflix, Lengkap Dengan Pesan Moralnya
"Pengantin Iblis adalah proyek yang sangat spesial bagi saya. Kami berusaha menghadirkan sebuah cerita yang dekat di masyarakat dengan membawa dinamika dari setiap anggota keluarga yang memiliki tujuannya masing-masing namun harus tetap tinggal bersama,"ungkap Azhar Kinoi Lubis, Sutradara film Pengantin Iblis.
Hal yang lebih menarik kata Azhar, ada pada bagaimana seorang ibu yang berjuang demi anaknya bahkan bisa membawanya untuk memilih keputusan yang ekstrim.
"Saya yakin penonton akan merasakan sensasi yang berbeda dari emosi dan ketegangan yang terjadi seiring berkembangnya karakter pada film ini,"jelasnya.