Penduduk Gaza Dijanjikan Visa oleh Pemerintah Kanada, Hanya Berlaku untuk 5.000 Orang

Jumat 31-05-2024,19:53 WIB
Reporter : Ella Sulistiana
Editor : Ella Sulistiana

BACA JUGA:Mahkamah Internasional Perintahkan Israel Stop Serang Rafah Palestina

Salah satu penyerangan udara Israel yang sangat brutal, adalah saat membom Kamp Tel Al-Sultan di Kota Rafah, Palestina

Serangan tersebut menyebabkan kobaran hebat api melahap seisi Kamp Tel Al-Sultan.

Sehingga puluhan pengungsi yang terdiri dari anak-anak dan wanita, tewas terbakar hidup-hidup.

Serangan brutal militer Israel itu, langsung mendapatkan kecaman dari dunia internasional.

BACA JUGA:Hebat! Di Depan Pemimpin Arab, Presiden China Akui Negara Palestina

BACA JUGA:Daftar Negara Diprediksi Bakalan Hilang dari Peta Dunia di Masa Depan, Kok Bisa? Ini Penjelasannya

Karena menyerang para pengungsi dari warga sipil, melanggar hukum internasiona.

Untuk itu, masyarakat internasional mendesak militer Israel agar segera menghentikan kampanye militer mereka di Rafah, Palestina.

Namun kecaman dan kutukan dunia internasional, tak dihiraukan oleh Pasukan IDF

Mereka tetap saja melakukan serangan sporadis di sejumlah titik di Kota Rafah, yang berbatasan dengan Mesir.

Korban warga sipil semakin banyak berjatuhan.

 

Kategori :