JAKARTA, PALPRES.COM – Sebanyak 1.000 korban Gaza, Palestina, direncanakan bakal dievakuasi ke Indonesia.
Selain itu, bantuan besar-besaran juga akan kembali digelar Indonesia ke Gaza, Palestina.
Saat ini menurut informasi, rencana tersebut sedang dalam persiapan dan pematangan.
Pelaksanaannya, kemungkinan baru akan terlaksana pada masa Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto kelak.
BACA JUGA:DPR Restui Naturalisasi Calvin Verdonk dan Jens Raven, Bisa Main Lawan Irak dan Filipina?
BACA JUGA:Sepaket! Kepala dan Wakil Otorita IKN Mengundurkan Diri, Basuki Ditunjuk Jadi Plt
Rencana evakuasi 1.000 warga Gaza korban perang ke Indonesia muncul, menyusul komitmen Presiden Indonesia terpilih, Prabowo Subianto untuk membantu warga Palestina.
Perihal rencana tersebut, dibenarkan oleh Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi, di kampus Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta, Senin 3 Juni 2024.
Menurut Menlu Retno, untuk membawa 1.000 korban Gaza ke Indonesia masih dalam perencaan yang matang karena bukan hal mudah.
Selain butuh waktu yang tak singkat, untuk mewujudkan rencana tersebut.
BACA JUGA:Kamu Bokek?, Mau Tau Cara Aktifkan DANA Paylater?, Cuma Siapkan KTP Lhooo!
Salah satu hal yang sedang dibahas, menurut Retno, bagaimana cara warga tersebut bisa dibawa keluar dari Gaza, Palestina.
Sementara diketahui, saat ini satu-satunya pintu keluar Gaza adalah di perlintasan Rafah yang berbatasan dengan Mesir.
Sedangkan perlintasan Rafah bagian Palestina, kini dikuasai oleh militer Israel.