Saking takutnya, staf pelatih sampai memutuskan untuk menggeser jadwal latihan ke pukul 20.00 waktu setempat, berharap suhu turun.
BACA JUGA:WASPADA! Filipina Bawa 5 Pemain Keturunan Baru Hadapi Timnas Indonesia
"Diketahui bahwa Basra adalah kota terbesar kedua di Irak setelah Bagdad," tulis Soha.vn.
"Dan dikenal sebagai kota terpanas di planet ini, dengan suhu musim panas rata-rata 45 derajat celsius."
"Saat tim Vietnam tiba di kota ini, suhu di luar ruangan sudah mencapai 47 derajat celsius," imbuh mereka.
Kapten timnas Vietnam, Do Hung Dung mengeluhkan suhu panas di Irak.
"Akan sangat sulit bagi kami untuk bersaing di musim panas di sini. Kelembapan rendah dan segalanya sulit," ucap Do Hung Dung.
Ya, Vietnam dihadapkan pada kondisi yang sangat sulit.
Meski begitu, Do Hung Dung menegaskan bahwa Timnas Vietnam akan tampil semaksimal mungkin.
Ia termotivasi oleh laga Timnas Indonesia melawan Filipina, yang jika berakhir kekalahan untuk Skuad Garuda akan sangat menguntungkan buat Vietnam.
"Kami punya waktu 4 hari untuk menyesuaikan diri dan beradaptasi dengan semuanya. Kita tahu Irak lawan yang sangat kuat dan bisa masuk 5 besar Asia."
"Meski masih bergantung pada hasil pertandingan Filipina dan Indonesia, kami akan berusaha semaksimal mungkin untuk mendapatkan hasil bagus melawan Irak," imbuhnya.
Sementara itu, pelatih Vietnam Kim Sang-sik dengan tegas menargetkan kemenangan meski bermain di markas Timnas Irak dengan tekanan para suporternya.
Lebih dari 65 ribu penonton diyakini bakal memadati Stadion Internasional Basra, tempat di mana Timnas Indonesia pernah dilibas 5-1 oleh Irak.
Bukan tanpa alasan mengapa Irak menargetkan kemenangan di Basra.