5 Tradisi Lebaran di Berbagai Daerah Indonesia, Ada Daerahmu?

Senin 17-06-2024,14:33 WIB
Reporter : Apriansyah
Editor : Apriansyah

Karena itulah Ronjok Sayak ini dilakukan dengan dibarengi doa-doa selama proses pembakaran batok kelapa. 

Tradisi ini biasanya dilakukan setelah melaksanakan salat Isya pada tanggal 1 Syawal.

4. Binarundak - Sulawesi Utara

BACA JUGA:3 Keunikan Alat Musik Tradisional Bengkulu, Suara yang Khas Serta Memiliki Nilai Sejarah Panjang

BACA JUGA:2 Warisan Budaya Bernilai Tinggi di Empat Lawang yang Bikin Kagum, Salah Satunya Berasal dari Zaman Kuno

Di Sulawesi Selatan juga memiliki tradisi unik Lebarannya yang merupakan warisan leluhur. 

Namanya tradisi Binarundak, sebuah tradisi memasak nasi jaha dengan bersama-sama yang dilaksanakan selama tiga hari berturut-turut setelah Hari Raya Idul Fitri. 

Nasi jaha merupakan makanan khas Sulawesi Utara yang terbuat dari beras yang dimasak di dalam bambu. 

Hidangan ini memiliki cita rasa gurih dari santan dan jahe dengan aroma yang kuat. 

BACA JUGA:Ini 5 Istilah Unik Bahasa Palembang yang hanya Dimengerti oleh Warga Lokal, Apa Saja?

BACA JUGA:Memahami Filosofi dan Tujuan di Balik Upacara Mabang Handak, Tarian Sembilan Gadis Desa di Kabupaten OKI

Mereka percaya jika tradisi ini menjadi sarana silahturahmi dengan sesama dan sebagai bentuk rasa syukur kepada Allah SWT.

5. Perang Topat - Nusa Tenggara Barat

Tradisi unik dalam menyambut Hari Raya Idul Fitri di Indonesia yang terakhir adalah Perang Topat dari Nusa Tenggara Barat. 

Tradisi satu ini merupakan tradisi yang dilakukan dengan saling melempar ketupat yang menjadi simbol kerukuran antar umat Hindu dan Islam yang hidup berdampingan di Lombok. 

BACA JUGA:8 Alat Musik Tradisional Sumsel, Warisan Leluhur yang Wajib Dijaga, Melodi Keindahannya Menggetarkan Jiwa

Kategori :