Kepercayaan dan dukungan berkelanjutan dari para investor mendorong pihaknya untuk terus menghadirkan inovasi dalam memperkuat ekosistem AI dengan kemitraan.
Tentunya bersama komunitas kontributor anotasi data yang beragam, mahasiswa, serta penyandang disabilitas.
Sehingga memungkinkan mereka berpartisipasi dalam ekonomi AI.
BACA JUGA:Jangan Sampai Salah! Ternyata Ini Perbedaan myBCA dan BCA Mobile, Termasuk Fitur dan Limit
BACA JUGA:Terbaru! Segini Besaran Biaya Transfer Antar Bank di BCA, Mandiri, BSI, BRI, BNI Tahun 2024
Tictag merupakan startup yang didirikan pada 2019 di Singapura.
Dengan misi meningkatkan pemanfaatan AI oleh semua pihak.
Melalui perluasan produk dan layanan inovatif yang berpotensi mendisrupsi pasar.
Tictag kini melayani lebih dari 50 perusahaan di berbagai sektor, termasuk real estate, kendaraan otonom, pertanian, dan media di seluruh Asia.
BACA JUGA:Presiden Jokowi Teken Perpres Percepatan Pembangunan IKN, Investor Diberikan HGU 190 Tahun
BACA JUGA:Breaking News: Justin Hubner Resmi Dipulagkan Cerezo Osaka ke Wolverhampton Wanderers U-21!
Tictag telah beroperasi di Singapura, Korea Selatan, Indonesia, Malaysia, Hong Kong, dan Amerika Serikat.
Dan berencana untuk memanfaatkan investasi baru guna memperluas jangkauan bisnisnya di Indonesia dan Asia.
Hal itu dilakukan untuk mengimbangi pertumbuhan pesat pasar AI di kawasan tersebut.
Untuk informasi lebih lanjut mengenai Telkomsel Ventures dan dampak berkelanjutan terhadap ekosistem digital dan inovasi dapat diakses pada laman telkomsel.vc dan media sosial @telkomselventures.