PALI, PALPRES.COM - Sudah 1 pekan Pemadaman kebakaran hutan dan lahan di wilayah Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), Sumatera Selatan belum selesai.
Terlihat Hingga saat ini lahan di Kecamatan Penukal Utara masih berasap.
"Sudah sepekan, hingga saat ini masih berasap. Upaya pemadaman terus dilakukan melalui jalur darat dan udara," ujar Kepala Bidang Penanganan Darurat BPBD Sumsel, Sudirman, Senin 29 Juli 2024
Lalu dalam Upaya pemadaman melalui jalur udara pada Minggu telah dikerahkan empat unit helikopter water bombing untuk menumpahkan air ke lahan Karhutla.
BACA JUGA:Jasad Pelajar yang Tenggelam di Bendungan Water Vang Lubuklinggau Sudah Ditemukan
BACA JUGA:Resmi! Como Rekrut Bek Superstar Raphael Varane Durasi Kontrak 2 Tahun
Keempatnya adalah helikopter Sikorsky UH-60A/VH-UHG yang melakukan 31 kali water bombing.
Lalu dengan helikopter UH-60A/VH-UHG dengan 20 kali water bombing, RA-24663/MI-8 AMT 38 kali dan RA-22729/MI-8 AMT 26 kali.
Sehingga Total 115 kali water bombing telah dilakukan di wilayah PALI pada Minggu
"Informasi terbaru masih berasap, tapi sudah tipis. Tak setebal hari-hari sebelumnya," tambahnya.
BACA JUGA:Pj Gubernur Dapat Penghargaan Bapanas Award dari Badan Pangan Nasional
BACA JUGA:Kelompok 1 KKN Serumpun Melayu Fokus Silaturahmi Bersama Masyarakat Desa Alur Durin
Lalu Sementara lewat jalur darat, pemadaman Karhutla juga dilakukan di lahan Danau Burung Desa Tempirai seluas 2 hektare.
Sehingga Lahan dengan jenis gambut sedalam 50 cm semak belukar baru selesai dipadamkan 1,5 hektare.
"Di lokasi ini asap sudah menipis. Pemadaman yang dilakukan tim di Tempirai akan dilanjutkan di hari keempat ini," katanya.