Ini menunjukkan kompetensi Elnusa yang tangguh untuk segala medan dan wilayah dalam bidang seismik,” tegas Bachtiar.
Untuk kegiatan seismic darat 3D Balam Southeast, pekerjaan seismik telah dimulai sejak tahun 2023 dan berhasil dituntaskan pada 4 April 2024 lalu.
Dari sekitar 16.742 titik tembak di area seluas 303 km2 pada tiga kecamatan dan 12 desa di Kabupaten Rokan Hilir ini bisa diselesaikan kegiatan seismik 3D dengan baik tanpa adanya accident dengan jumlah jam kerja selamat sebanyak 1.453.520 Man Hours.
Dari Karawang, Elnusa juga telah merampungkan akuisisi data seismik 3D Kepuh untuk PT Pertamina EP Zona 7 pada 23 Maret 2024 lalu, alias lebih cepat enam bulan dari target yang ditetapkan.
BACA JUGA:Gunakan Teknologi Ini, Elnusa Dukung Pelestarian Hiu Paus di Papua Tengah
Elnusa mampu menyelesaikan pekerjaan akuisisi data seismik 3D dengan 25.356 titik tembak di area seluas 501 km2 yang mencakup 19 kecamatan dan 131 desa di Kabupaten Karawang dengan jam kerja selamat mencapai 1.759.900 Man Hours.
Menuju kawasan timur Indonesia, pada akhir Juni 2024 lalu Elnusa juga sukses menuntaskan kegiatan survei seismik 3D Offshore Bone dan SE Seram.
Kegiatan survei seismik yang merupakan bagian dari Komitmen Kerja Pasti (KKP) PHE Jambi Merang di wilayah terbuka ini menggunakan kapal survei Seismic Vessel HYSY 760 dan empat kapal pendukung.
Survei seismik dilakukan dengan metode akuisisi seismik 3D Marine Streamer Broadband dengan memakai marine streamer 4x8.500 meter.
BACA JUGA:Langkah Menuju Net Zero Emission, Elnusa Hijaukan Area Operasi di Tembilahan
Tercatat, survei seismik 3D Bone seluas 821 km2 di perairan laut Kabupaten Bone mampu diselesaikan dalam waktu 26 hari atau lebih cepat 11 hari dari target yang ditetapkan.
Sementara survei 3D SE Seram di perairan laut Kabupaten Seram Bagian Timur dengan luas 700 km2 bisa dirampungkan dalam 59 hari atau lebih cepat 15 hari dari target.
“Proyek survei seismik 3D Bone dan SE Seram ini sangat penting untuk membuka daerah baru dalam kegiatan eksplorasi migas di wilayah timur Indonesia yang masih menyimpan potensi sangat besar.
Elnusa tentunya sangat bangga dapat turut andil dalam upaya mencari potensi sumber daya migas tersebut,” tuturnya.
BACA JUGA:Dalam Mengelola Fasilitas Gas Plant, Elnusa dan PHE Jambi Merang Berkolaborasi
Bachtiar menambahkan, kiprah Elnusa dalam setiap kegiatan seismik yang dikerjakannya selalu memperhatikan aspek Health, Safety, Security, and Environment (HSSE) sesuai standar yang berlaku.