Dan di dalam penyaluran bantuan di Kelurahan Kamoro Jaya, terdapat sebanyak 139 KPM yang menerima bantuan pangan beras CPP.
BACA JUGA:Veddriq Leonardo Raih Emas Pertama Indonesia di Olimpiade 2024, Indonesia Raya Berkumandang di Paris
Lebih lanjut Muhadjir Effendy menerangkan, bahwa bantuan pangan beras CPP disalurkan pemerintah sebagai bantalan sosial dalam mengantisipasi krisis pangan yang terjadi akibat cuaca yang tidak menentu.
Kemudia Ia juga menerangkan bahwa bantuan pangan beras CPP tersebut disalurkan di seluruh Indonesia dengan sasaran 22 Juta KPM.
Penyaluran bantuan pangan beras CPP akan disalurkan sampai akhir tahun 2024.
"Bantuan ini disalurkan pemerintah dalam rangka mengantisipasi kemungkinan adanya kelangkaan bahan pangan. Pemerintah memang sudah mencadangkan sampai bulan Desember," terangnya.
BACA JUGA:Jalankan Berbagai Program Inovatif, Badak LNG Sabet 4 Penghargaan Platinum di Ajang ENSIA 2024
BACA JUGA:Satukan Sinergi Palpres Ajak Fakultas Psikologi UIN Raden Fatah Dalam Menciptakan Konten Writer Muda
Selain itu, Menko PMK menerangkan, pemberian bantuan pangan beras CPP menjadi salah satu langkah stabilisasi pangan hulu-hilir yang berdampak terhadap pemenuhan gizi dan pengentasan stunting, serta penurunan angka inflasi nasional.
Muhadjir juga berkesempatan berdialog dengan dengan para penerima manfaat bantuan pangan beras CPP.
Selanjutnya Ia juga menyempatkan berinteraksi dan berdialog mengenai bantuan yang telah diterima oleh para warga, serta berinteraksi kuis wawasan Pancasila.
Muhadjir juga menyempatkan menari tarian adat Papua bersama para bapak-bapak warga Kelurahan Kamoro Jaya.
BACA JUGA:Atlet Sport Climbing Indonesia, Veddriq Leonardo Raih Medali Emas Pertama Olimpiade Paris 2024
BACA JUGA:Mantan Ketum KONI Sumsel Dituntut 1,6 Tahun Penjara, Juga Wajib Bayar Denda Senilai Ini
Dalam kesempatan tersebut, Menko PMK Muhadjir Effendy juga turut memberikan bantuan pangan beras CPP secara simbolis kepada masyarakat penerima bantuan.