Paparkan Program Turunkan Angka Kemiskinan di depan BRIN, Ini Penjelasan Kadinsos Muba

Sabtu 10-08-2024,21:58 WIB
Reporter : Sulis Utomo
Editor : Sulis Utomo

BOGOR, PALPRES.COM - Kepala Dinas Sosial Kabupaten Musi Banyuasin Ardiansyah memaparkan berbagai inovasi yang telah dicapai dalam menurunkan angka kemiskinan ekstrem, di Kabupaten Musi Banyuasin.

Paparan itu dilakukan Kadinesos Muba, saat hadir sebagai narasumber pada Workshop Brida dengan tema “Model pemberdayaan masyarakat untuk pengentasan kemiskinan” di Ruang 7 Lt.2 Gedung ICC, KST Soekarno Bogor, Jum'at 9 Agustus 2024.  

Dalam paparannya, ada beberapa program yang disampaikannya Kadinsos Muba.

Diantaranya program bantu Umak dan Program Pedas Nia (peduli disabilitas dan lansia), Program Bertani (bedah rumah tidak layak huni), Program Bedecit (bergerak dengan cepat, ikhlas dan tuntas.

BACA JUGA:SFC Punya Dirut Baru, Ini Strategi Kembalikan Laskar Wong Kito ke Liga Satu

BACA JUGA:Buah Manis Pembinaan Kampung ProKlim, Pemkab OKI Diganjar Penghargaan dari KLHK

Lalu, Program Siaga SOS ( Sistem integrsi aplikasi data sosial), Program Jurasik (jujur masyarakat miskin) dan Bantu UBAK (Bantuan Pemberdayaan untuk bangkitkan Ekonomi Keluarga)

Ardiansyah atau yang sering disapa Iyank ini mengatakan, bahwa kolaborasi menjadi strategi yang sangat penting, sebab, dengan adanya kolaborasi dapat mempercepat pencapaian program - program prioritas. 

Peran serta Bapedda dan berbagai pihak mampu berkontribusi nyata, dalam menyukseskan program-program yang sudah menjadi prioritas sukses menurunkan angka kemiskinan 2,02 % tertinggi di pulau Sumatera dan tertinggi ke 4 di Indonesia.

"Keberhasilan ini tidak lepas dari kolaborasi yang baik antara Pemkab Muba dan pihak terkait lainnya, dengan fokus pada peningkatan kebijakan dan tata kelola data untuk mengentaskan kemiskinan secara lebih efektif,"tandasnya.

BACA JUGA:Ternyata Khasiat Air Panas Cocok Buat Kesehatan Jantung

BACA JUGA:Tempuh 5.647 Km, IONIQ 5 Jadi Kendaraan Listrik dengan Perjalanan Terjauh di Asia Tenggara, Raih Rekor MURI

Sementara Direktur Diseminasi. Pemanfaatan Riset dan Inovasi Daerah BRIN, Dr. Oetami Dewi memuju inovasi program pengetasan kemiskinan Kabupaten Muba.

Karnanya, patut menjadi contoh bagi daerah daerah lainnya.

"Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin sudah berhasil dalam pengentasan kemiskinan di wilayahnya. 

Kategori :