28 permukiman berada di bawah kendali musuh kata Smirnov.
BACA JUGA:Israel Jangan Coba-coba Bantu Ukraina, Ini Peringatan Keras dari Rusia
BACA JUGA:Rudal dan Drone Rusia Hantam Dnipro Ukraina, 5 Warga Sipil Tewas
Mengacu pada wilayah dengan populasi sekitar 2000 jiwa tersebut assoated press melaporkan masih berjuang untuk menanggapi serangan mendadak Ukraina setelah hampir seminggu pertempuran sengit.
Dengan lebih dari 100.000 warga sipil mengungsi karenanya keberhasilan pasukan Ukraina ini ditanggapi Zelenski dengan memuji tentara dan komandan negaranya melalui saluran telegram ia mengapresiasi keteguhan dan tindakan tegas pasukannya.
Diam-diam didukung NATO, Presiden Zelenski Bersikeras bahwa wilayah kursk yang kini dikuasai itu dulunya digunakan untuk menyerang wilayah Sumi di Ukraina berkali-kali.
Karena itu menurutnya sangat adil bagi mereka untuk menghancurkan teroris Rusia di tempat mereka berada.
BACA JUGA:Ukraina Hancurkan Sistem Pertahanan Udara Canggih Rusia, Ini Komentar Zelensky
BACA JUGA:Digempur Rusia, Ukraina Mati-matian Pertahankan Kota Penting di Wilayah Donetsk
Dampak serangan yang dilaporkan pun cukup Intens.
Selain ratusan ribu warga dievakuasi Gubernur Alexi Smirnov mengonfirmasi 12 warga sipil tewas dan 121 lainnya termasuk 10 anak-anak terluka atas serangan dan dampaknya.
Itulah pertanyaan terkait persenjataan yang mungkin dipasok oleh anggota NATO muncul ke permukaan.
Sebelumnya beberapa negara barat menolak memberi izin Ukraina menggunakan bantuan militer mereka untuk menyerang ke Rusia.
BACA JUGA:MERADANG! Putin Ancam Balas Serangan Ukraina di Crimea
BACA JUGA:Rudal Rusia Hantam Kota di Ukraina Selatan, Rusak Infrastruktur dan Lukai 3 Warga
Namun komite investigasi Rusia melaporkan bahwa pasukan Kev menggunakan senjata NATO di kursk.