Pasalnya, karena Maarten Paes tak bisa langsung berpindah federasi dari KNVB ke PSSI.
BACA JUGA:Secercah Harapan Bagi Maarten Paes Perkuat Timnas Indonesia, PSSI Berjuang Keras Tuntaskan Kasusnya
Dikarenakan, ia dinilai melanggar artikel 9 ayat 2 soal perpindahan federasi.
Maarten Paes tak bisa pindah federasi karena sempat membela Belanda U21 pada saat dirinya telah berusia 22 tahun.
Sesuai dengan regulasi FIFA, seorang pemain diizinkan pindah federasi jika belum berusia 21 tahun saat terakhir kali membela tim nasional senior atau kelompok umur.
Dan setelah melalui proses yang panjang, akhirnya FIFA dan Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS) mengadakan rapat pada Kamis, 15 Agustus 2024.
BACA JUGA:Kasus Maarten Paes Tak Masuk Agenda Sidang CAS, Jadi Kapan Bela Timnas Indonesia?
Diketahui, hasilnya pada Minggu 18 Agustus 2024 menunjukan Maarten Paes diizinkan membela Timnas Indonesia
Kiper yang kini membela FC Dallas ini sudah eligible memperkuat Timnas Indonesia saat mengawali dua laga awal Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia kontra Arab Saudi Jumat, 6 September 2024 pukul 01.00 WIB.
Dan di laga berikutnya ketika menjamu Australia pada Selasa, 10 September 2024 pukul 19.00 WIB.
Tentu saja, kehadiran Maarten Paes di bawah mistar gawang Timnas Indonesia otomatis dapat meningkatkan kekuatan pertahanan skuad Garuda julukan Timnas Indonesia.
BACA JUGA:Ernando Ari Blunder Saat Lawan Irak, Timnas Indonesia Butuh Maarten Paes
BACA JUGA:Timnas Indonesia Tambah 1 Kiper Jelang Lawan Irak, Maarten Paes Bisa Main?
Diharapkan, dengan barisan bek jangkung dan juga Maarten Paes di belakang mereka, pertahanan Timnas Indonesia bakal sulit ditembus.