Demi Ketahanan Pangan Pemprov Sumsel Langsung Sosialisasikan dan sinkronisasi Data Cetak Sawah 2024

Jumat 06-09-2024,13:55 WIB
Reporter : Apriansyah
Editor : Apriansyah

PALEMBANG, PALPRES.COM - Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) Drs H Edward Candra, MH, membuka dengan resmi Sosialisasi dan Sinkronisasi Data Cetak Sawah Provinsi Sumsel Tahun 2024, bertempat di Ruang Rapat Setda Provinsi Sumsel

Pada kegiatan itu Sekda Edward Candra mengatakan, saat ini Indonesia berada pada kondisi ancaman darurat pangan yang memerlukan upaya khusus dalam pemenuhan pangan nasional, kondisi ini diperkuat dengan adanya surat edaran Kepala Badan Meteorologi dan Geofisika Republik Indonesia Nomor  B.KL.00.02/002/KB/V/2024 tanggal 24 Mei 2024.

yang menginformasikan bahwa beberapa daerah diprediksi akan mengalami kondisi kekeringan, sehingga sangat mungkin berdampak/berpengaruh pada produksi padi secara nasional.

BACA JUGA:Raih Penghargaan Satyalencana Wira Karya dari Presiden RI, Bupati OKUT Lanosin Ucapkan Ini

BACA JUGA:Mantan Petugas Tol Terpeka Terima Berkas RJ dari Kejari OKI, Ini Perkaranya

Untuk itu menurut Edward, perlu diupayakan penambahan produksi pangan atau dalam hal ini beras, melalui peningkatan indeks pertanaman dan produktivitas dari lahan sawah eksisting dengan diperkuat ketahanan dan stok pangan melalui penambahan lahan sawah baru. 

“Kita sudah memaklumi kondisi perubahan iklim secara global maupun juga di indonesia, kita juga sudah ada informasi dari BMKG bahwa di beberapa provinsi diprediksi akan mengalami kekeringan, dan akan berpengaruh terhadap produksi padi,” katanya. 

Edward menyebut selain dapat meningkatkan produksi beras, cetak sawah juga memberikan dampak pada penurunan resiko kebakaran lahan dan fenomena dampak perubahan iklim atau kebanjiran di areal persawahan. 

BACA JUGA:Demi Perlindungan Pegawai Perkebunan Sawit Pemprov Sumsel Bersama BPJS ketenagakerjaan

BACA JUGA:Mulai Hari ini Tol Sigli – Banda Aceh Seksi 5-6 Tutup Sementara, Ini Jalur Alternatifnya

Untuk diketahui, berdasarkan Surat Pj.Gubernur Sumatera Selatan No. 520/1626/DIS.PTPH/2024 Tanggal 31 Mei 2024 Perihal Potensi Cetak sawah Baru di Provinsi Sumatera Selatan.

Potensi penambahan lahan baku sawah Provinsi Sumatera Selatan berdasarkan reviu LBS melalui anggaran Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan (APBD) tahun 2020 seluas 69.075,29 ha.

tahun 2021 seluas 54.267,68 ha dan tahun 2022 seluas 15.640.90 ha sehingga total penambahan 2020 - 2022 seluas 138.698,86 ha

BACA JUGA:Pemprov Sumsel Teken Komitmen Bersama 10 Kabupaten Dalam Percepatan Stop BAB Sembarangan, Begini Perjanjiannya

BACA JUGA:UNDUR DIRI! 6 Kabupaten Kota di Sumatera Selatan Bentuk Provinsi Baru, Ini Namanya

Kategori :