JAKARTA, PALPRES.COM - Aktivitas Kegempaan di Indonesia Agustus 2024, terjadi 521 kali gempa.
Dari jumlah itu, satu kali gempa merusak, yakni terjadi di Yogyakarta, pada 26 Agustus 2024 dengan kekuatan Magnitudo 5.8.
Demikian penjelasan Koordinator Bidang Mitigasi Gempa Bumi dan Tsunami Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Dr Daryono S.Si, MSi dalam laman media sosial X @DaryonoBMKG.
Menurut Daryono, sepanjang Agustus 2024, terjadi 18 kali gempa dengan kekuatan diatas 5 Magnitudo.
BACA JUGA:Cuaca Panas Enaknya Santap Salad Buah Premium yang Sehat dan Enak, Ini Cara Mudah Membuatnya!
Sedangkan dibawah 5 Magnitudo, terjadi 503 kali gempa.
“Dari jumlah itu, 55 kali gempa dirasakan.
Sedangkan 1 kali gempa dengan kondisi merusak, yakni genpa di Yogyakarta, dengan kekuatan 5.8 Magnitudo, pada 26 Agustus 2024 lalu,” papar Daryono.
Daryono menambahkan, udate gempa susulan Samudra Hindia selatan Yogyakarta M5,5 hingga Minggu 8 Sept 2024 pukul 07.00 WIB, BMKG mencatat sebanyak 220 gempa susulan.
BACA JUGA:WNI Alami Penyekapan dan Penyiksaan di Myanmar, Terjebak di Kawasan Pemberontak
BACA JUGA:Tenang.. Mobil LCGC Masih Boleh Pakai Pertalite, Ini Daftar Kendaraan Boleh Beli BBM Bersubsidi
“Dengan kekuatan Magnitudo maksimum 4,0 dan minimum 2,1.
Tampak aktivitasnya sudah meluruh,” ujar Daryono.
Gempa di Papua