Jokowi berharap, kehadiran Jalan Tol Trans Sumatera dapat mendorong pertumbuhan ekonomi dan pemerataan ekonomi di Pulau Sumatra.
BACA JUGA:Dispora OKI Gelar Workshop Kewirausahaan Pemuda Pemula di Pangkalan Lampam, 25 Peserta Ambil Bagian
BACA JUGA:Ini Jadwal Resmi Keberangkatan Kloter 1 Jemaah Calon Haji 2025
Diakui Jokowi, dari 6 seksi Jalan Tol Sigli – Banda Aceh, hari ini dia resmikan 4 seksi yang dibangun sejak 2019,
Jokowi yakin, jalan tol tersebut akan menumbuhkan titik ekonomi dan usaha baru.
Selain memotivasi usaha mikro untuk melakukan perluasan usaha, dan membangkitkan perekonomian di Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam.
Peresmian 4 seksi Jalan Tol Sigli – Banda Aceh oleh Jokowi, ditandai dengan penekanan tombol sirine dan penandatanganan prasasti.
BACA JUGA:Demi persiapankan kader masa Depan UKMK Seni dan Budaya Teater Arafah Adakan Training Basic ART
BACA JUGA:Bisa Dilakukan di Rumah, Begini Cara Mengatasi Penyakit Amandel di Tenggorokan
Terkait peresmian ruas tol di Aceh tersebut, Adjib Al Hakim, Executive Vice President (EVP) Sekretaris Perusahaan Hutama Karya Adjib Al Hakim menyampaikan bahwa Jalan Tol Sigli – Banda Aceh terdiri dari 6 seksi sepanjang total 74,2 km.
Ruas tersebut merupakan Proyek Strategis Nasional (PSN), yang sangat penting bagi pengembangan infrastruktur di bagian paling Barat Indonesia.
Nilai investasi proyek ini, menurut Adjib, Rp 13, 55 Triliun.
“Kami telah berhasil mengoperasikan 49 km dari jalan tol tersebut, termasuk empat seksi yang diresmikan Bapak Presiden hari ini.
BACA JUGA:Tidak Ada Tetangga! Inilah 5 Daerah Paling Sepi Penduduk di Nusa Tenggara Barat
BACA JUGA:Bantu Warga Gaza, Satgas Nakes TNI Beri Layanan Kesehatan di Rafah dan El Arish
Kami menargetkan untuk menyelesaikan pembangunan seksi yang tersisa pada akhir tahun, sehingga jalan tol dapat segera dioperasikan sepenuhnya,” ujar Adjib.