BACA JUGA:FIX! Otopsi Mahasiswi UIN Raden Fatah Palembang yang Ditemukan Tewas dikos dikarenakan Sakit
Sistem peringatan gempa bumi ini, berupa sistem akselerometer, seismometer, komunikasi, komputer, dan alarm.
Hal ini berbeda dengan prediksi gempa bumi, yang saat ini belum mampu menghasilkan peringatan kejadian yang menentukan.
Pada tahun 2024, Tiongkok, Jepang, Taiwan, Korea Selatan, dan Israel memiliki sistem peringatan dini gempa bumi nasional yang komprehensif.
Negara dan wilayah lain mempunyai penerapan sistem peringatan gempa bumi yang terbatas, termasuk Meksiko.
BACA JUGA:Menhan Serahkan Panther AS 565 MBe pada TNI AL, Heli Canggih Anti Kapal Selam, Cek Spek Unggulnya
BACA JUGA:5 Helikopter Karhutla Sumsel Kini Harus Kembali Ke BNPB, Ada Apa ya?
Mencakup wilayah Meksiko tengah dan selatan, termasuk Mexico City dan Oaxaca).
Lalu, wilayah terbatas di Rumania yakni jembatan Basarab di Bukares, dan sebagian wilayah lainnya.
Termasuk juga di Amerika Serikat.
Sistem pra-deteksi gempa bumi otomatis paling awal dipasang pada tahun 1990 an.
BACA JUGA:WOW! Ternyata Ini Alasannya Kenapa Bantuan PKH dan BPNT Kamu Lama Cair? Simak 2 Penyebabnya
BACA JUGA:MANTAP! Pemkot Palembang Usahakan Intensif Ketua RT Palembang Naik, Berapa ya?
Misalnya, di California, sistem stasiun pemadam kebakaran Calistoga yang secara otomatis memicu sirene seluruh kota untuk memperingatkan seluruh penduduk di wilayah tersebut akan adanya gempa bumi.
Beberapa pemadam kebakaran California menggunakan sistem peringatan mereka untuk secara otomatis membuka pintu atas stasiun pemadam kebakaran sebelum gempa bumi dapat melumpuhkannya.
Meskipun banyak dari upaya ini dilakukan oleh pemerintah, beberapa perusahaan swasta juga memproduksi sistem peringatan dini gempa bumi untuk melindungi infrastruktur seperti lift, saluran gas, dan stasiun pemadam kebakaran.