Sehingga warga binaan bisa menerapkan menu yang sudah diajarkan tersebut setelah kembali ke lingkungan sosialnya.
“Menu yang diajarkan memang sederhana namun diharapkan nantinya warga binaan ketika kembali ke lingkungan sosialnya, bisa mengangkat kesejahteraan hidup mereka dan keluarga,” ujar Gigih Septian, Marcomm Aryaduta Palembang.
Bersama dengan Kepala LPP Kelas II A Kota Palembang, Desi Andriyani, A.Md.IP, SH, MH, mengajak tim Aryaduta Palembang berkeliling meninjau fasilitas.
Sekaligus melihat langsung kegiatan apa saja yang ada di Lapas Perempuan Kota Palembang.
Selain sarana dan kegiatan ibadah, Lapas Perempuan Kelas II A juga memberikan keahlian kepada warga binaan.
BACA JUGA:Transaksi di Harbolnas 2024 Diprediksi Tembus Rp 6,7 Triliun, Kategori Ini Banyak Diminati!
BACA JUGA:Penjualan Tiket Oppo Run 2024 Dibuka Untuk Umum, Ada 3 Kategori dengan Total Hadiah Rp528 Juta
Seperti keterampilan di bidang kecantikan, pengolahan kerajinan pembuatan souvenir.
Dan barang-barang lainnya dari kain songket Palembang yang dijadikan tas, dompet, sarung bantal hingga baju.
Kemudian warga binaan juga diberi fasilitas untuk menyalurkan keahliannya melalui pembuatan roti dan kue yang juga dijual umum.
Selain itu, kedua belah pihak memberikan souvenir dan piagam penghargaan atas kerja sama tersebut.