Sebelum kesuksesan Lazio di Stadio Olimpico Grande Torino, Granata mengalami eliminasi Coppa Italia yang tak terduga di tangan Empoli, kalah 2-1 di kandang sendiri.
BACA JUGA:Liga Eropa Porto vs Manchester United-Preview dan Prediksi 'Selamat Tinggal Ten Hag'
BACA JUGA:KOVO Cup 2024, Mega Cs Paksa Ratu Voli Korea Tertunduk
Dengan demikian, tim tamu menatap tiga kekalahan beruntun di kompetisi apa pun untuk pertama kalinya sejak Oktober 2022.
Berdiri di atas jurang sejarah yang tidak diinginkan, Torino mungkin akan senang meninggalkan kenyamanan rumah mereka, mengingat mereka belum pernah kalah dalam pertandingan tandang musim ini (W2, D1).
Meskipun begitu, anak asuh Vanoli sangat rentan terhadap kesalahan di menit akhir.
Tiga dari empat gol terakhir di liga yang mereka kebobolan terjadi di atas menit ke-85, betapa pentingnya menjaga fokus hingga peluit akhir.
BACA JUGA:KOVO Cup 2024, Catatan Buruk Wakil Jepang Terus Berlanjut
BACA JUGA:Preview Liga Champions: Lille vs Real Madrid 'Saatnya Membuat Kejutan'
Kabar Tim
Gelandang andalan Nicolo Barella masih absen karena cedera pergelangan kaki, bergabung dengan Tajon Buchanan yang telah absen dalam jangka panjang di pinggir lapangan.
Pelatih Inter, Inzaghi, mengistirahatkan Marcus Thuram saat menghadapi Red Star, dan sang pencetak gol terbanyak bersama Serie A akan mendapatkan kembali tempatnya di starting XI dengan mengorbankan Taremi.
Di sisi lain, Torino akan melakukan perjalanan ini tanpa bek tengah berperingkat tinggi, Perr Schuurs, dan sang penyerang asal Kroasia, Nikola Vlasic.
Emirkhan Ilkhhan dan Zanos Savva juga tidak dapat bermain karena cidera.
Satu-satunya misteri ada di lini depan, dengan Antonio Sanabria akan bertarung dengan Che Adams untuk memperebutkan tempat di samping Duvan Zapata.
BACA JUGA:Taremi Membuat Nerazzurri Mengamuk, Hasilnya Red Star Belgrade Terbantai
BACA JUGA:KOVO Cup 2024, Juara Bertahan Korean V-League Menyerah di Tongyeong Gymnasium