Seksi 4 Cimalaka - Legok sepanjang 8,2 kilometer.
BACA JUGA:Hilang Kontak, Pengganti Nasrallah Terbunuh dalam Serangan Udara Israel?
BACA JUGA:MAKAN PUAS! Soto Mie Murah di Bogor Cuma Rp10 Ribuan, Enak Banget!
Seksi 5A dan 5B Legok - Ujung Jaya sepanjang 14,9 kilometer.
Seksi 6A dan 6B Ujung Jaya - Dawuan sepanjang 6,1 kilometer.
Pembangun jalan tol ini menghabiskan biaya Rp18,3 triliun dengan rincian porsi APBN Rp9,07 triliun untuk Seksi 1 dan 2 serta BUJT, PT Citra Karya Jabar Tol sebesar Rp9,26 triliun untuk Seksi 3 - 6.
Kontruksi Jalan Tol Cisumdawu pada Seksi 5A menggunakan teknologi khusus yaitu Geofoam EPS.
BACA JUGA:Kualitas Pendidikan di Papua Jadi Sorotan, 5 Daerah Ini Malah Punya Angka Pengangguran Tertinggi
BACA JUGA:Berikut Ini Sejumlah Infrastruktur yang Dituntaskan Kementerian PUPR Selama 10 Tahun, Apa Saja Ya?
Penting diketahui, Geofoam EPS adalah material yang berbentuk balok-balok berbobot ringan untuk menangani lapisan tanah yang labil.
Jalan Tol Cisumdawu ini diharapkan bisa mendukung penuh operasional Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati.
Jalan tol di Jawa Barat ini juga diharapkan bisa meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat melalui percepatan mobilitas.