TEHERAN, PALPRES.COM – Penghargaan bergengsi Medali Order of Fat'h (Penaklukan) dianugerahkan Pemimpin Revolusi Islam, Ayatollah Sayyed Ali Khamenei kepada salah satu jenderal Korps Garda Revolusi Iran (IRGC).
Anugerah tersebut didapat Brigadir Jenderal Amir-Ali Hajizadeh, komandan Divisi Dirgantara IRGC.
Medali Order of Fat'h diberikan kepada individu yang mencapai kemenangan militer yang signifikan.
Medali ini menjadi simbol kemenangan operasi yang dilakukan Korps Garda Revolusi Iran.
BACA JUGA:TEGAS! Mensos Akan Sanksi Keras Penerima Bantuan Jika Masih Main Judol
BACA JUGA:Timnas Siap Lawan Bahrain, Tapi Pemain Belum Lengkap
Medali ini terdiri dari tiga lembar daun lontar, kubah Masjid Agung Khorramshahr, serta bendera Republik Islam Iran.
Brigadir Jenderal Amir-Ali Hajizadeh mendapatkan Medali Order of Fat'h, karena dinilai sukses besar dalam operasi serangan yang dilakukan Iran ke Israel, 1 Oktober 2024 lalu.
Sukses Serang Israel
Brigadir Jenderal Amir-Ali Hajizadeh, komandan Divisi Dirgantara IRGC.-Tangkapan Layar X @A7_Mirza-
Dalam lanjutan dari Operasi True Promise II, setidaknya 180 rudal balistik ditembakkan Iran dengan target instalasi militer dan intelijen Israel di dekat Tel Aviv, Israel.
BACA JUGA:Yuk Kita Intip Persiapan Timnas Indonesia Dalam Melawan Bahrain
Gempuran Iran yang membuat Israel kalang-kabut tersebut, merupakan respon atas terbunuhnya pemimpin biro politik Hamas Ismail Haniyeh.
Termasuk tewasnya Sekretaris Jenderal Hizbullah Sayyed Hassan Nasrallah, dan komandan utama IRGC Abbas Nilforoushan.
Diketahui, Operasi True Promise merupakan gempuran ratusan roket dan rudal Iran ke wilayah Israel pada April 2024 lalu.