SEKAYU, PALPRES.COM- Sedikitnya 8 orang warga binaan Lapas Sekayu Kelas IIB yang beragama Nasrani mengikuti kegiatan ibadah kebaktian di Lapas Sekayu.
Kegiatan itu dilakukan salah satu hak yang wajib di terima oleh warga binaan sesuai aturan yang ada.
Kepala Lapas Sekayu, Yosef Leonard Sihombing mengatakan, program pembinaan kepribadian berupa kebaktian tersebut, bekerja sama dengan Gereja Protestan Injili Nusantara (GPIN).
"Kegiatan ini dalam rangka pembinaan kepribadian yang bertujuan untuk lebih mendekatkan diri kepada Tuhan agar warga binaan menjadi pribadi yang lebih baik lagi ke depannya," kata Yosef.
BACA JUGA:Bawaslu Sumsel Kunjungi Lapas Sekayu Jelang Pilkada Serentak 2024
BACA JUGA:Lapas Sekayu Bakal Terapkan Beberapa Inovasi Menuju WBBM Usai Kunjungi Lapas Cibinong
Kebaktian rutin ini merupakan salah satu upaya konkret pembinaan kepribadian warga binaan Nasrani di Lapas Sekayu.
Dengan didampingi oleh para pembina rohani, mereka diberikan arahan dan dorongan untuk mengikuti ajaran Tuhan, menghilangkan pikiran negatif, menolak ajakan jahat, serta mentaati perintah-Nya.
"Dengan adanya bimbingan dan penanaman nilai-nilai positif.
Diharapkan warga binaan dapat mengimplementasikan nilai-nilai tersebut dalam kehidupan sehari-hari.
BACA JUGA:Warga Binaan Lapas Sekayu Ikuti Sekolah Kejar Paket
BACA JUGA:Antisipasi Warga Binaan Kabur, Jajaran Kamtib Lapas Sekayu Lakukan Ini
Sehingga, tidak lagi mengulangi kesalahan yang sama di masa-masa yang akan datang," ujar Yosef.
Warga binaan umat Nasrani yang mengikuti kebaktian tampak khidmat dan khusyuk mengikuti kegiatan tersebut.
Petugas Lapas Sekayu juga tampak mengawasi kegiatan agar berjalan dengan aman dan tertib.