Ziarah Puyang Sebagai Sebuah Ikon Wisata Religi Berbalut Tradisi, 15 Km Dari Titik Nol Kota Pagar Alam!

Minggu 13-10-2024,09:18 WIB
Reporter : Try Dina
Editor : Try Dina

PALPRES.COM - Dalam sejarah yang tercatat di tanah Pagar Alam, ziarah puyang merupakan tradisi yang terus ada hingga saat ini.

Tidak ada yang menyangkal bahwa Kota Pagar Alam memiliki banyak potensi wisata alam dan juga religi.

Salah satunya adalah wisata religi yang berbalut tradisi yaitu Ziarah Puyang.

Ziarah Makam Puyang Seberang ini merupakan wisata religi yang ada di desa bumi ayu. 

Dalam catatan sejarah puyang seberang ini merupakan salah satu tokoh penyebar islam setelah runtuhnya candi bumi ayu.

BACA JUGA:Bansos CPP Beras 10 Kilogram Mulai Disalurkan Minggu Ini, Bagaimana Dengan Tahun 2025?

BACA JUGA:DOBEL BERKAH! 2 BLT Cair Mulai Besok, Per KK Bisa Terima Hingga Rp 900.0000

Wisata Religi Ziarah Puyang, telah menjadi ikonya wisata Religi khususnya yang ada di Kota Pagar Alam. 

Puyang merupakan orang yang dihormati dengan berbagai kelebihan yang dimilikinya, panutan masyarakat dan mempunyai banyak jasa dalam perkembangan  masyarakat dimasanya. 

Tidak jarang kita dapati bahwa hampir di semua wilayah termasuk  kelurahan yang ada di Pagar Alam terdapat makam Puyang. 

Disamping makam secara fisiknya, makam puyang  juga identik dengan Tapak atau tanda jejak dari Puyang tersebut, baik berupa Batu atau gundukan tanah yang keras dan bisa terlihat dengan jelas. 

Adapun beberapa puyang yang terkenal di Pagar Alam meliputi: 

BACA JUGA:MEWAH! 5 Motor Keren di Indonesia Seharga Rumah, Kamu Punya yang Mana?

BACA JUGA:Modal Rp 200 Jutaan Aja, Kamu Sudah Dapat 5 Merek Mobil Mewah Ini, Keren Dibawa Kondangan!

Makam Puyang Atung Bungsu, Makam Puyang Kanci Diwe, Makam Puyang Penjalang-Ario Tabing, Makam Puyang Serunting Sakti – Semidang, Makam Puyang Pendite di Jangga, Makam PUyang Mangku ANom, Makam Puyang AGung Lawangan, Makam Puyang Syech Nurkodim Al Baharudin serta Makam Puyang Rebah Tinggi, Makam Puyang Kedum, dan Makam Puyang Siak. 

Kategori :