PALPRES.COM- PT Krom Bank Indonesia Tbk, anak perusahaan Kredivo Group yang menyediakan layanan perbankan digital yang kompetitif, fleksibel dan aman, terus menunjukkan perkembangan positif sebagai pemain baru di industri perbankan digital di Indonesia.
Hingga Agustus 2024, Krom Bank berhasil mencatatkan laba sebesar Rp93,22 miliar year-to-date (ytd) serta Dana Pihak Ketiga (DPK) sebesar Rp2,2 triliun, naik 348% atau lebih dari empat kali lipat dibanding periode Januari 2024 sebesar Rp495,94 miliar.
Pencapaian ini merupakan wujud dari komitmen Krom Bank dalam fokus membidik nasabah yang berkualitas.
Anton Hermawan, Presiden Direktur PT Krom Bank Indonesia Tbk mengatakan, kelangsungan bisnis perbankan terutama bank digital, bukan hanya diukur dari jumlah nasabah yang diakuisisi, melainkan dari kualitas nasabah yang dimiliki.
Sehingga hal ini akan membantu Krom Bank tumbuh secara positif baik dari dana pihak ketiga (DPK) maupun penyaluran kredit.
"Kami juga senantiasa berkolaborasi dengan ekosistem maupun pihak lainnya untuk menghadirkan berbagai layanan perbankan yang dapat meningkatkan loyalitas nasabah,”ungkapnya.
Pertumbuhan nasabah Krom Bank tidak terlepas dari konsistensi inovasi dan kolaborasi dengan ekosistem digital.
Beberapa inisiatif strategis yang dilakukan antara lain meluncurkan fitur QRIS pada Juli 2024 yang memberikan kemudahan Nasabah dalam bertransaksi secara lebih seamless.
BACA JUGA:Industri Bank Digital Terus Bersaing, Intip Strategi dan Penawaran Menarik Krom Bank untuk Nasabah
BACA JUGA:Krom Bank Kini Hadirkan Fitur QRIS, Mudahkan Nasabah Betransaksi, Aman dan Kompetitif
Yang terbaru, Krom Bank menghadirkan layanan BI Fast untuk melengkapi layanan yang memudahkan nasabah dalam melakukan transfer antar bank.
Krom Bank berkomitmen meningkatkan layanan dasar perbankan serta hadirkan berbagai inovasi layanan dalam memberikan customer experience (CX) yang baik untuk nasabah yang didominasi oleh generasi muda, serta menjaga likuiditas dengan menerapkan strategi menyeimbangkan modal, DPK, dan penyaluran kredit untuk mencatatkan laba perusahaan yang konsisten.
Krom Bank juga menerapkan prinsip kehati-hatian dan asas prudential dalam penyaluran kreditnya.