Apabila dua tali pada logo Hari Santri Nasional 2024 yang saling melilit dipisahkan, maka akan membentuk huruf 'S' dan 'I' yang berarti santri dan Indonesia.
BACA JUGA:PENTING! 5 Hal yang Jadi Penyebab Alfamart dan Indomaret Tidak Bisa Menjamur di Sumatera Barat
BACA JUGA:Khaled Meshaal Gantikan Yahya Sinwar? Nyaris Mati Diracun Agen Israel
Jika diamati, logo ini seolah menggambarkan santri yang tengah berlari dengan mengangkat tangan.
Hal ini bisa dimaknai sebagai semangat juang yang tak kenal lelah bagi para santri serta tangan yang terangkat menjadi simbol harapan.
Dua tali melilit adalah perwujudan dari tema Hari Santri Nasional tahun ini yang melambangkan keterhubungan dan kesinambungan lintas generasi.
Lingkaran merah diatasnya menjadi simbol keberanian dan pengorbanan yang akan memantik kembali memori perjuangan para santri mempertahankan kemerdekaan Indonesia.
BACA JUGA:Kejar Target Lifting Migas 2025, PT Sele Raya Belida Geber Pengeboran Sumur SA-3 Pedataran
Warna hijau pine dipilih lantaran erat kaitannya dengan ketenangan dan kedamaian serta melambangkan pertumbuhan dan spiritualitas.
Sementara warna emas pada tali yang lain melambangkan kesuksesan dan kejayaan yang diharapkan mampu diraih pada santri.
Warna merah di bagian atas logo adalah gambaran pengorbanan dan komitmen untuk terus berjuang sebagai seorang santri.
Bersamaan dengan peluncuran logo, Kemenag juga merilis lagu tema yang diciptakan oleh Menag Yaqut Cholil Qoumas berkolaborasi dengan musisi santri Sastro Adi.