BACA JUGA:TNI AL dan Kemhan Kirim Satgas Port Visit 2024 ke Pasific Selatan, Ini Tujuannya
BACA JUGA:Bonanza G-36 Pukau Peringatan HUT ke 79 TNI, Legenda Pesawat Piston Bermesin Tunggal
Justin Jones mengaku terkesan dan melihat perkembangan yang signifikan dari demonstrasi kemampuan militer tiga matra antar kedua Angkatan Bersenjata dalam latihan gabungan ini, baik TNI AL maupun ADF.
Asah kemampuan menembak
Sebelumnya sebagai bagian dari latihan integrasi dengan AL Australia, prajurit Marinir TNI AL yang tengah dalam perjalanan menuju perairan Indonesia, mengasah keterampilan menembak di geladak kapal perang Royal Australian Navy, HMAS Adelaide.
Latihan menembak ini digelar, untuk meningkatkan kemampuan tembak para prajurit marinr serta mempererat hubungan antara TNI AL dan Australian Defence Force (ADF).
BACA JUGA:Kemhan Serahkan Panser Pandur II 8X8 FSV ke TNI, Cek Spek Gaharnya
BACA JUGA:Helikopter Serang Canggih AH-64E Apache Merahkan HUT ke- 79 TNI, Ini Spesifikasinya
Demikian diungkapkan oleh Letkol (Mar) Empri Airudin, Komandan Kontingen TNI, melalui unggahan Pusat Penerangan TNI di X (@Puspen_TNI) pada Sabtu, 9 November 2024.
Menurut Letkol Empri, kegiatan latihan menembak tersebut sangat penting untuk membiasakan para prajurit Marinir TNI dengan berbagai persenjataan yang dimiliki oleh ADF.
“Kami berharap latihan bersama ini dapat terjalin ikatan emosional yang kuat antara prajurit.
Sehingga akan menciptakan sinergitas dan interoperabilitas yang baik, saat pelaksanaan latihan puncak nanti,” ungkap Letkol Empri.
BACA JUGA:2 Kapal OPV TNI AL Resmi Diberi Nama, Penuhi Syarat Sebagai Light Frigat, Ini Keunggulannya
BACA JUGA:Mantap! TNI AU Pesan 4 Unit Helikopter Canggih H145M, Cek Spesifikasi dan Keunggulannya
Diketahui, latihan menembak yang dilaksanakan di atas geladak Kapal HMAS Adelaide melibatkan sejumlah persenjataan.
Di antaranya senapan F-88 Austeyr kaliber 5,56 mm, yang memiliki jangkauan tembak hingga 600 meter.