Arifin mengatakan program kesehatan pekerja merupakan wujud komitmen perusahaan terhadap kinerja keberlanjutan dalam kerangka ESG utamanya aspek sosial.
BACA JUGA:Pertamina EP Cepu Regional Indonesia Timur Tambah Wilayah Kerja Baru, Ini Nama-Namanya
BACA JUGA:Binaan Pertamina EP Cepu Panen Raya Padi Organik, Sosok Nomor 1 di Blora Hadir Langsung
Dimana kesehatan dan kesejahteraan karyawan merupakan bagian penting dari tanggung jawab sosial perusahaan.
Dengan memastikan bahwa pekerja memiliki akses ke program kesehatan yang baik, perusahaan dapat meningkatkan kualitas hidup mereka dan menciptakan lingkungan kerja yang lebih baik.
"Dengan memprioritaskan kesehatan dan kesejahteraan karyawan, perusahaan dapat memastikan bahwa mereka memiliki tenaga kerja yang sehat dan terampil untuk menghadapi tantangan di masa depan.
Dengan mengintegrasikan program kesehatan pekerja ke dalam strategi ESG," ujar Arifin.
BACA JUGA:Begini Langkah Pertamina EP Cepu Cegah Erosi dan Serap Emisi di Kabupaten Bojonegoro
Perusahaan tidak hanya berkontribusi pada kesejahteraan individu, tetapi juga memperkuat posisi sebagai perusahaan yang peduli terhadap tanggung jawab sosial dan lingkungan.
Osmar Semesta Susilo, Wakil Direktur Utama MURI menjelaskan turut bangga dan mengapresiasi rekor yang berhasil dicapai oleh PEPC yakni Akumulasi Pengurangan Kalori Terbanyak oleh Karyawan Satu Perusahaan dalam Waktu 6 Bulan.
"Apa yang dilakukan oleh perusahaan adalah satu langkah agar pekerja memiliki badan yang sehat dan benar-benar menerapkan mensana in corpore sano,’’ jelasnya.
Vendy Hendrawan Suprapto, Senior Manager HSSE Pertamina EP Cepu mengatakan selain melakukan program untuk meningkatkan kapasitas sumber daya manusia, perusahaan juga menjalankan program kesehatan untuk pekerja yang dapat meningkatkan kinerja dan produktivitas perusahaan.
"Ini menjadi investasi yang berharga karena keselamatan kerja dan kesehatan adalah prioritas utama," ujar Vendy.