PALPRES.COM - Liga Champions kembali beraksi, Barcelona vs Brest akan bertarung di Stadion Olimpiade Lluís Companys pada Rabu Jam 03.00 WIB, simak preview, kabar tim, susunan pemain dan prediksi skor.
Barcelona akan berharap untuk mengakhiri rentetan hasil buruk mereka dan naik ke papan atas klasemen Liga Champions saat menghadapi Brest.
Meskipun meraih tiga kemenangan beruntun di Eropa, Barcelona menemukan diri mereka dalam dua pertandingan tanpa kemenangan di liga domestik, dengan hasil imbang 2-2 akhir pekan lalu melawan Celta Vigo yang membuat Hansi Flick frustrasi.
Kemenangan di sini tidak hanya berguna untuk menaikan moral, namun juga akan membawa Barcelona berada di atas lawan-lawan klasemen.
BACA JUGA:Bek Kiri Ini Masuk Target Transfer Window Januari Manchester United, Cocok dengan Gaya Ruben Amorim
BACA JUGA:Tekad Fadillah Arbi Siap Melaju Kencang di JuniorGP Portugal
Brest memiliki sepuluh poin dari empat pertandingan Eropa, mengambil keuntungan dari daftar pertandingan persahabatan untuk membuat kejutan di awal musim.
Preview dan Data Pertandingan Barcelona vs Brest
Rekor Head to Head
Ini akan menjadi pertemuan kompetitif pertama antara Barcelona dan Brest.
Performa saat ini di semua kompetisi
Barcelona
- Celta Vigo 2-2 Barcelona - 23/11/24
- Real Sociedad 1-0 Barcelona - 10/11/24
- Red Star Belgrade 2-5 Barcelona - 06/11/24
- Barcelona 3-1 Espanyol - 03/11/24
- Real Madrid 0-4 Barcelona - 26/10/24
Brest
- Monaco 3-2 Brest - 22/11/24
- Montpellier 3-1 Brest - 10/11/24
- Sparta Praha 1-2 Brest - 06/11/24
- Brest 0-1 Nice - 02/11/24
- Reims 1-2 Brest - 26/10/24
BACA JUGA:Shin Tae-yong Luncurkan Akademi Sepakbola Bergengsi di Jakarta, Bukti Dedikasi Terhadap Indonesia
BACA JUGA:TERUNGKAP! Ternyata inilah Anak Kesayangan Dari Ruben Amorim di Mu, Pasti Gak nyangka
Kabar tim Barcelona
Kekhawatiran terbesar bagi Barcelona adalah kebugaran pemain sayap Lamine Yamal.
Sang superstar remaja hampir pulih dari cedera pergelangan kakinya, namun diperkirakan tidak akan kembali tepat waktu untuk pertandingan ini.
Menjadi sebuah pukulan telak karena Faktanya tim asuhan Flick belum pernah memenangkan pertandingan tanpa dirinya sebagai pemain inti.