LUBUKLINGGAU, PALPRES.COM- Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda Kota Lubuk Linggau, H Surya Darma memimpin paparan Detail Engineering Design (DED) dari CV Reka Cipta Areva di ruang rapat Lt.3 Kantor Wali Kota Lubuk Linggau, Selasa (26/11/3924).
Dalam kesempatan itu, Surya Darma mengatakan sangat setuju diadakan DED karena melihat kondisi Pasar Bukit Sulap (PBS) yang tidak memungkinkan lagi sehingga perlu dilakukan renovasi agar kedepan kondisinya semakin lebih baik lagi.
Untuk CV Reka Cipta Areva, menurutnya sudah bagus, hanya saja perlu ditingkatkan lagi terutama terhadap masukan dan saran yang telah disampaikan oleh Bappeda maupun Dinas Perindang.
"Kedepan harus objektif. Kalau bisa DED selesai, jangan hanya DED saja tetapi harus ada wujudnya. Paling tidak pada 2025 sudah 70 persen dibangun," imbuhnya.
BACA JUGA:Staf Ahli Pemkot Lubuklinggau Hadiri Pemusnahan Surat Suara Rusak dan Lebih di Gudang Logistik KPU
Selanjutnya, Kadis Perindag, Medhioline Sapta Windu menjelaskan ada beberapa program di lapangan, bahwa masyarakat menyampaikan bangunan yang tidak layak lagi dan untuk revatisasi dengan DED semua tergambarkan.
Dari proses perencanaan ini untuk UMKM kebawah bisa mengakomodir seluruh pedagang yang ada di Pasar Inpres.
Tujuan DED tandasnya, paling tidak ada tindak lanjut untuk bisa meminimalisir permasalahan yang ada disekitar pasar sehingga tertata dengan baik, kondisi bangunan bisa kembali termanfaatkan oleh masyarakat dan memang layak digunakan oleh para pedagang.
Kemudian Kepala Bappeda, H Emra Endi Kesuma mengungkapkan pada 2025, Pemkot Lubuk Linggau akan mengajukan anggaran baik melalui Dinas PUPR maupun OPD lain.
BACA JUGA:Pemkot Lubuklinggau Ikuti Pengendalian Inflasi dengan Pemerintah Pusat
Kalau ada hal yang perlu di bahas lebih lanjut selesaikan dulu DED-nya kemudian mulai tahap eksekusinya di tahun 2025.