PALPRES.COM- Pindang Ogan Ikan Patin di Pasar Pemiri, Kota Lubuklinggau, Sumsel terkenal di kalangan pecinta kuliner.
Warung makan pindang ogan ikan patin yang sudah berdiri sejak puluhan tahun ini, sampai sekarang masih digemari oleh masyarakat Kota Lubuklinggau dan sekitarnya.
Cita rasa khas pindang ogan sangat terasa ketika kita mencicipi irisan ikan patin dibalur kuah kental pindang.
Aroma bumbu khusus yang dimasak jadi satu dengan irisan ikan patin, otomatis menambah selera makan bagi penikmatnya.
BACA JUGA:Resep Pindang Tulang Khas Palembang yang Enak Seger Mantap, Gak Perlu Beli Sat Set Langsung Jadi
Cita rasa khas pindang ogan ikan patin bertambah maknyus saat di santap bersama lalapan daun kemangi, potongan timun, kacang panjang, jengkol muda dan terong lalap.
Makan pindang patin semakin nikmat karena ada sambal buah macang yang termasuk sajian utama pindang ogan.
Nyai, pemilik pindang ogan ikan patin mengaku, satu porsi pindang ikan patin dibanderol dengan harga Rp25 ribu.
Setiap porsi sudah dilengkapi dengan berbagai macam lalapan dan sambal buah macang.
Kendati demikian, Nyai mengaku ada penurunan cukup drastis dan menikmati pindang ogan ikan patin.
"Dulu satu hari bisa memasak sampai 60 kilogram ikan patin perhari, tapi sekarang hanya 6 kilogram perhari, jauh sekali turunnya," kata Nyai.
Selain menyedian pindang ogan ikan patin, ada juga ikan patin goreng yang sengaja disiapkan bagi penikmat kuliner yang kurang menyukai pindang ikan patin.