TEL AVIV, PALPRES.COM – Kelompok Houthi mengirimkan rudal ke Tel Aviv, yang gagal dihentikan militer Israel, akhir pekan lalu.
Akibatnya, 16 orang terluka ringan akibat pecahan kaca di gedung-gedung di dekatnya.
Magen David Adom, layanan darurat Israel menjelaskan bahwa serangan tersebut, merupakan serangan keenam Houthi dalam sebulan terakhir.
Rudal yang ditembakkan Houthi, memicu sirene serangan udara di Israel tengah.
BACA JUGA:Sediakan Data Satelit, Rusia Bantu Houthi Serang Kapal-kapal di Laut Merah?
BACA JUGA:Balas Kematian Nasrallah? Houthi Tembakkan Rudal dengan Target Netanyahu
Rudal Houthi picu kepanikan
Ratusan ribu penduduk yang panik, segera memasuki tempat perlindungan bom yang diperkuat.
Rudal Houthi mendarat di taman bermain di Tel Aviv pada tengah malam.
Kelompok Houthi melakui juru bicara militer Yahya Saree, mengaku pihaknya telah meluncurkan rudal ke Tel Aviv.
BACA JUGA:Pamer Kekuatan! Houthi Rilis Rekaman Peluncuran Rudal Hipersonik ‘Palestine 2’
Menurut Yahya Saree, rudal Houthi iitu sebagai bentuk membantu warga Palestina untuk lepas dari penindasan Israel.
Yahya Saree mengklaim, rudal Houthi tepat mengenai sasaran militer yang menjadi target potensial.
Sebelumnya, Kamis lalu jet tempur Israel terbang lebih dari 1.000 mil untuk membombardir lokasi-lokasi di Yaman yang dikuasai Houthi, termasuk ibu kota, Sana.
Pihak militer Israel mengatakan, pihaknya telah menyerang pembangkit listrik serta tangki bahan bakar dan minyak.