BACA JUGA:Heli Canggih Panther HS-1306 TNI AL Misi ke Lebanon, Ini Keunggulannya
Selain membantu proses pemadaman, Tim F1QR Lantamal IV juga bergerak cepat melakukan evakuasi terhadao anak buah kapal (ABK) dan para penumpang KMP Mulia Setia.
Diketahui, KMP Mulia Setia dengan ABK berjumlah 18 orang, saat itu membawa 122 penumpang, terdiri dari 113 penumpang dewasa dan 9 anak-anak.
Selain itu, KMP Mulia Setia juga tengah mengangkut 18 unit sepeda motor, 25 unit mobil PNP, 1 unit Pick up, 2 unit Truck, dan 1 unit Fuso.
Sementara sepanjang kebakaran terjadi, seluruh ABK KMP Mulia Setia berusaha melakukan pemadaman dengan peralatan pemadam yang ada secara maksimal.
BACA JUGA:Sasaran Hancur! Rudal Exocet MM-40 B3 TNI AL Unjuk Kebolehan
BACA JUGA:Farewell Pas! Aksi Kehormatan Kapal Perang TNI AL di Perairan Indonesia
Selang beberapa waktu kemudian, KMP Mulia Nusantara berhasil sandar di Dermaga Pelabuhan Roro untuk melaksanakan debarkasi penumpang dan kendaraan.
Sementara tak lama kemudian, kebakaran di KMP Mulia Nusantara berhasil dipadamkan.
Kerusakan pada ruang ABK
Dalam peristiwa itu, KMP Mulia Setia mengalami kerugian berupa kerusakan pada ruang ABK yang terbakar dan ruang mesin.
BACA JUGA:Asah Kemampuan Tempur, Pasukan Elit TNI AL Kopaska Lakukan Latihan Ini
BACA JUGA:Asah Kemampuan Menembak, Ini yang Dilakukan Marinir TNI AL di Geladak Kapal HMAS Adelaide
Sementara dokumen kapal berhasil diselamatkan, dan kini sudah berada di kantor BPTD Punggur.
Sedangkan dokumen ABK KM Mulia Setia bisa diselamatkan karena terbakar.
Terkait respon cepat Tim Fleet One Quick Response (F1QR) Lantamal IV Batam dalam membantu KM Mulia Setia yang terbakar, Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali menegaskan bahwa seluruh jajaran TNI AL hendaknya meningkatkan kesiapsiagaan terhadap informasi yang diterima dari masyarakat.
“Sehingga, kehadiran TNI AL diharapkan dapat membantu kesulitan masyarakat yang mengalami musibah di Perairan Nusantara,” tegas Kasal.