Atau dengan kata lain jumlah itu setara dengan 27.667.500 keluarga.
BACA JUGA:Kilang Pertamina Plaju Tetap Beroperasi Selama Nataru, Jamin Keamanan Pasokan BBM ke Masyarakat
BACA JUGA:Libur Nataru! BMKG Imbau Pengunjung Tempat Wisata Waspada Cuaca Ekstrem
Dan jika per keluarga rata-rata membawa uang sebesar Rp3,3 juta per keluarga maka potensi perputaran uang mencapai Rp91,302 triliun.
Bahkan Sarman menyebut perputaran uang selama libur Nataru kemungkinan bisa mencapai Rp100 triliun.
“Kita mengambil angka yang sangat moderat saja, naik 10 persen dari tahun lalu sebesar Rp3 juta per keluarga,” jelasnya.
Perputaran uang sebesar itu menurutnya akan merata terjadi di beragam tujuan wisata dan mudik.
BACA JUGA:Selama Libur Nataru Tol Jakarta-Cikampek Memberlakukan Contraflow, Cek Jadwalnya di Sini
Sehingga mampu meningkatkan produktivitas di berbagai sektor usaha.
Di musim liburan saat ini, sektor pariwisata menjadi yang paling banyak dituju oleh masyarakat.
Selain itu, juga berimbas pada pendukungnya, sebut saja pedagang mikro yang berada di seputaran tempat keramaian.
Seperti tempat wisata, pusat perbelanjaan, grosir, jasa parsel Natal, toko kue, hotel, motel, vila, apartemen.
BACA JUGA:CATAT! Ada Diskon Tarif Tol Sebesar 10 Persen Libur Nataru, Ini Nama Ruas Jalan Tol Dapat Diskon
BACA JUGA:Sambut Nataru, 2 Tol Trans Sumatera Diskon Tarif, Cek Tanggal Mulai dan Besarannya
Lalu restoran, kafe, pusat kuliner, perajin oleh oleh khas daerah, aneka produk UMKM, serta toko swalayan.