PALPRES.COM - Manajer Manchester City, Pep Guardiola, menyalahkan diri sendiri dan mengakui bahwa ia tidak dapat menemukan solusi atas kekalahan timnya dari Real Madrid di Liga Champions.
City selalu gagal dalam upaya mempertahankan keunggulan dan telah berulang kali, dan kini terjadi setelah kebobolan dua gol menit akhir.
Manchesters City mengalami kekalahan dramatis di Liga Champions di kandang sendiri dari Real Madrid pada Selasa malam.
Erling Haaland mencetak gol di kedua sisi, sedangkan gol penyeimbang di menit ke-60 dicetak Kylian Mbappe, City akhirnya kalah di ujung laga setelah dua kali unggul.
BACA JUGA:Preview: Red Sparks vs IBK Altos Sore Ini, Misi Kudeta Hyundai Hillstate!
Sang juara bertahan Liga Primer Inggris unggul 2-1 di Etihad dengan kurang dari lima menit waktu normal tersisa sebelum Brahim Diaz, mantan pemain City, menyamakan kedudukan untuk tim tamu.
![](data:image/svg+xml;charset=utf-8,<svg height="360px" width="336px" xmlns="http://www.w3.org/2000/svg" version="1.1"/>)
Jude Bellingham melengkapi kebangkitan Real lainnya dan sekaligus keruntuhan City kesekian kalinya dengan sebuah gol kemenangan di menit ke-92.
Perputaran dramatis ini mungkin sangat mengejutkan namun bukanlah sebuah sensasi baru bagi anak asuh Guardiola.
City telah kalah dalam lima pertandingan berbeda yang mereka pimpin di semua kompetisi musim ini, jumlah yang sama dengan yang mereka catat di empat musim sebelumnya.
BACA JUGA:Colek PSSI! Andalan Klub Papan Atas Finlandia Ini Pemain Versatile Berdarah Indonesia
BACA JUGA:Dean Huijsen, Bek Muda yang Menarik Minat Klub Besar Eropa dari Bournemouth
Seperti yang dikeluhkan Guardiola kepada Movistar pasca pertandingan: “Ini sudah sering terjadi, jika sesuatu terjadi berkali-kali, itu karena saya tidak bisa menemukan solusinya.
“Ini adalah tahun di mana Madrid tampil lebih baik, kami mendapatkan hasil yang baik di menit-menit terakhir dan kami melepaskannya. Kami mendapatkan penalti, tetapi pertandingan berjalan cukup seimbang, mereka memiliki peluang yang belum pernah terjadi sebelumnya di Etihad.”
Madrid mungkin membutuhkan gol di menit-menit akhir dari Bellingham untuk merebut kemenangan, tetapi, seperti yang dikatakan oleh Carlo Ancelotti: “Pada akhirnya kemenangan ini memang layak.”