Meutya juga mengapresiasi kepada operator seluler seperti Telkomsel, Indosat, XL Axiata, dan Smart Telecom yang telah menyediakan layanan migrasi ke e-SIM, baik di gerai fisik maupun secara daring.
Ia berharap seluruh operator seluler di Indonesia terus aktif dan gencar melakukan edukasi kepada masyarakat terkait migrasi eSIM sebagai bagian dari Gerakan Nasional Kebersihan Data Digital.
“Gerakan ini penting untuk keamanan bersama. Migrasi ke e-SIM dan pembaruan data pelanggan akan menjadi langkah awal yang krusial menuju ruang digital Indonesia yang lebih aman dan terpercaya,” jelasnya.