Mana Lebih Baik? Siswa Belajar dari Buku atau Komputer

Hasil studinya mengungjap bahwa siswa yang belajar dan membaca pelajarannya dari buku cetak pemahamannya jauh lebih baik daripada sekadar membacanya melalui layar komputer.

Penelitian ini masih mendapat dukungan meski studi lanjutan dilakukan lagi 5 tahun kemudian.

BACA JUGA:MANTAP! Pemerintah Pusat Pastikan MBG Terus Bejalan Selama Bulan Ramadhan, Begini Skema Lengkapnya

BACA JUGA:Cara Jitu Hasilkan Saldo DANA Gratis Rp200 Ribu dari Internet, Klaim Sekarang!

Delgado dkk (2018) dalam studinya 'The Effects of Reading Medium on Reading Comprehension: A Meta-Analysis juga sepakat dan menguatkan apa yang diungkap Mangen dkk.

Delgado dkk menjelaskan siswa akan lebih memahami pelajaran secara sempurna apabila mereka membacanya dari lembaran kertas, bukan sekedar layar digital.

Perlu diakui walaupun komputer atau alat elektronik apapun yang bisa memfasilitasi bacaan digital memberi area eksplorasi dan akses belajar yang lebih luas, namun sejumlah penelitian masih memandang bahwa buku cetak masih lebih efektif dalam menggapai capaian hasil pembelajaran.

Terlalu luasnya akses yang bisa dieksplorasi siswa ketika belajar dari berbagai platform yang dilihat melalui komputer menyebabkan tingkat distraksi muridnya lebih tinggi.

BACA JUGA:Berikut 7 Jenis Tanaman Hias Paling Populer di Tahun 2025

BACA JUGA:RESPON CEPAT! Pemkab Muba Sigap Tangani Banjir di Musi Banyuasin

Belum lagi jika rujukan pembelajaran yang digunakan tidak tepat, maka tentu pemahamannya akan jauh tertinggal daripada yang belajar dari lembaran cetaknya langsung.

Namun demikian, diakui bahwa buku cetak juga mempunyai keterbatasan, dinamisnya dunia keilmuan membuat bacaan dalam bentuk cetak terkadang dinilai kadaluarsa untuk dijadikan referensi fres bagi para pelajar.

Perlu adanya keseimbangan bagi siswa untuk menyempurnakan gaya belajar mereka di tengah gempuran kemajuan teknologi.

Sumber: