'Nabrak' Tanah Sultan, Begini Progres Jalan Tol Yogyakarta-Bawen Senilai Rp12,14 Triliun
Ilustrasi pembangunan jalan tol Yogyakarta-Bawen yang nabrak tanah sultan-pixabay-
Sebagian besar ruas jalan tol akan membentang di wilayah Jawa Tengah sepanjang 66,35 kilometer meliputi Semarang, Temanggung dan Magelang.
Sedangkan ruas jalan di Provinsi DIY sendiri hanya sepanjang 8,80 kilometer, tepatnya hanya di seksi 1 saja.
BACA JUGA:Dana Bansos PKH dan BLT BPNT Via Pos Akan Disalurkan Minggu Depan, Ini Syarat Ambilnya
Jalan tol Yogyakarta - Bawen ini nantinya bakal memiliki enam gerbang tol dan Seksi 1 ditargetkan selesai setidaknya di kuartal I tahun 2024.
Adapun mengenai progres pengerjaan jalan di Seksi 1 ini rupanya tidak terlepas dari adanya dua kendala pembebasan lahan.
Secara umum, sebenarnya progres pembebasan lahan proyek jalan tol ini telah mencapai 65,64 persen, terhitung update pada Juni 2023.
Diketahui, proyek ini ternyata pernah terhalang kendala lahan sakral alias tanah milik sultan dan satu unit bangunan cagar budaya.
BACA JUGA:Ulasan Suzuki V-Strom 800DE: Motornya Para Petualang, Tampilan Gahar Mesin Andal
BACA JUGA:Bikin Indonesia Bangga! Veda Ega Pratama, Pebalap Astra Honda Cetak Sejarah Juarai IATC 2023
Terkait kendala bangunan Cagar Budaya Pandukuhan Pundong 2 Kalurahan Tirtoadi ini diketahui nasibnya bakal direlokasi guna memuluskan pembangunan jalan tol ini.
Sebab itulah, pihak pengembang telah melakukan survei dan peninjauan kembali terkait pembiayaan relokasi bangunan tersebut.
Selanjutnya kendala lainnya yakni terdapat tujuh kelurahan dan satu lahan makam yang diketahui milik Sultan.
Sehingga pihak Direktur PT Jasa Marga selaku pengurus proyek jalan tol Yogyakarta - Bawen segera berkoordinasi dengan pihak Keraton Yogyakarta.
BACA JUGA:Timnas Indonesia Babak Belur di Basra, Shayne Pattynama Ingatkan Skuad Garuda Jangan Pernah Sombong!
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
