Kisah Petani Aren Penyintas Bencana Gunung Kramat Sukabumi Hadir di EDRR JIExpo Jakarta
Kisah Petani Aren Penyintas Bencana Gunung Kramat Sukabumi Tampil di EDRR JIExpo Jakarta--Istimewa
Ia bercerita untuk mendukung perbaikan kawasan yang terdampak bencana tersebut, pihaknya juga telah menanam pohon aren, selain tentunya terus berupaya melakukan peningkatan ekonomi warga penyintas bencana.
Dia mengakui, pohon aren sangat penting menjadi bagian dari menjaga lanskap dan memperbaiki kerusakan akibat bencana.
BACA JUGA:Baca! Ini Ketentuan dan Syarat Gabah Kering Petani Diterima Bulog
BACA JUGA:Bantu Petani Sawit, Bupati Muchendi Salurkan Sarpras dari BPDPKS Senilai Rp11,9 Miliar
Di sisi lain, pohon aren juga bernilai ekonomis yang tinggi.
Karena itu, kolaborasi dengan produsen gula aren, baik berbentuk cair dan bubuk akan terus dilanjutkan untuk memperbaiki kerusakan tanah.
Karena berkomitmen menanam sebanyak-banyaknya pohon aren, yang tentunya akan berdampak jangka Panjang untuk kepentingan masyarakat.
Perlu diketahuin, pohon aren (Arenga pinnata) memiliki banyak manfaat bagi lingkungan, terutama berguna untuk konservasi tanah dan air.
BACA JUGA:SAH! Ini Aturan Pemberian 2 Jenis Uang Makan PNS 2025, Tidak Berlaku Untuk Kriteria Ini
Akar aren yang kuat dan dalam membantu mencegah erosi tanah, terutama di daerah perbukitan.
Selain itu, pohon aren juga berperan dalam menjaga ketersediaan air tanah dan meningkatkan kesuburan tanah.
Sementara Direktur PT MAI, Iis Letty Jumiati yang selama ini membina kelompok petani aren pada sejumlah lokasi, seperti di Kabupaten Sukabumi dan Garut mengungkapkan dalam berbisnis pihaknya tidak hanya berupaya mendapatkan keuntungan.
Namun, satu hal terpenting adalah mendukung petani aren dan masyarakat pedesaan untuk bisa terlibat aktif dalam mendorong pertumbuhan ekonomi, dengan tetap menjaga lingkungan.
BACA JUGA:CATAT! Honorer Diangkat PPPK Paruh Waktu Terima Gaji di Bulan Ini
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
