Periode Libur Waisak, Jumlah Kendaraan Lintasi JTTS Meningkat 17,94 Persen, Ini Pemicunya

SUMATERA, PALPRES.COM - Selama libur dan cuti bersama Hari Raya Waisak 2025, terjadi peningkatan jumlah trafik kendaraan yang melintasi Jalan Tol  Trans Sumatera (JTTS).

Sepanjang periode 9 hingga 13 Mei 2025, sebanyak 499.214 kendaraan melintasi seluruh ruas tol yang dikelola Hutama Karya.

Angka tersebut menunjukkan peningkatan 17,94% dibandingkan volume lalu lintas (VLL) normal. 

Menurut Executive Vice President (EVP) Sekretaris Perusahaan Hutama Karya, Adjib Al Hakim, puncak arus lalu lintas terjadi pada Sabtu 10 Mei 2025, dengan total 106.941 kendaraan atau naik 20,84% dari VLL normal. 

BACA JUGA:Jawa Barat Bangun Jalan Tol Baru Senilai Rp10,6 Triliun, Disini Lokasinya

BACA JUGA:Periode Libur Waisak, 100.692 Kendaraan Lintasi JTTS, VLL Tertinggi di Tol Pekanbaru – Dumai

Tol Pekanbaru-Dumai menjadi ruas tol dengan trafik terbanyak yaitu 82.372 kendaraan, sementara Tol Pekanbaru-XIII Koto Kampar mencatat peningkatan tertinggi hingga 151,93% dari VLL normal.

Dorong Sektor Pariwisata Sumatera

Dijelaskan Adjib, peningkatan trafik ini menunjukkan bahwa kehadiran JTTS telah memberikan kemudahan akses dan mendorong pertumbuhan sektor pariwisata di Sumatera.

Adjib menambahkan, bahwa peningkatan trafik pada ruas Pekanbaru-XIII Koto Kampar diperkirakan disebabkan tingginya minat masyarakat mengakses destinasi situs wisata Umat Buddha seperti Candi Muara Takus. 

BACA JUGA:Libur Waisak, 106.941 Kendaraan Lintasi Jalan Tol Trans Sumatera, Terendah di Ruas Ini

BACA JUGA:82.696 Kendaraan Lintasi JTTS saat Libur Waisak, Terbanyak di Ruas Tol Ini

Dengan keberadaan tol ini, lanjut Adjib, waktu tempuh dari Bangkinang ke kawasan wisata tersebut hanya sekitar 45-50 menit, jauh lebih cepat dibandingkan rute melalui jalan nasional sebelumnya.

Tren Pola Perjalanan Masyarakat

“Kami melihat tren positif dalam pola perjalanan masyarakat, di mana ruas tol seperti Pekanbaru-XIII Koto Kampar menjadi pilihan utama karena mampu memangkas waktu tempuh secara signifikan,” tambah Adjib.

Aktivitas keluar masuk kendaraan di salah satu gerbang tol di Sumatera.-Hutama Karya-

Sumber: