Stabilkan Harga Jelang Lebaran, Pemkab OKI Gencarkan Operasi Pasar
Pemkab OKI gencarkan operasi pasar murah untuk menstabilkan harga jelang lebaran -palpres.com -
"Pertama belanjalah sesuai kebutuhan, kedua membandingkan Harga demi memperoleh Harga terbaik.
Ketiga, berbelanjalah barang atau makan pengganti jika harga barang yang dibeli mahal, keempat, tidak menimbun barang atau bahan," pungkasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Perdagangan OKI, Sahrul menjelaskan, bahwa Operasi Pasar Murah ini merupakan strategi pemerintah dalam menekan inflasi.
BACA JUGA:Harga Emas Antam di Palembang Hari Ini 13 Maret 2025 Melejit, Termurah Tembus Rp907.000
BACA JUGA:Bangkit Dari Keterpurukan, Usaha Ternak Lele Binaan Bukit Asam Kini Mendulang Sukses
“Kegiatan ini merupakan kali ketiga yang kami adakan, dan masih ada empat kali lagi ke depan. Dengan langkah ini, kami berharap inflasi tetap terkendali dan harga pasar lebih stabil,” ujar Sahrul.
Dalam pasar murah ini, berbagai kebutuhan pokok dijual dengan harga lebih murah.
Misalnya beras Rp60.000 per 5 kg, minyak goreng Rp14.000 per liter, telur ayam Rp22.000 per kg.
Kemudian daging ayam Rp30.000 per kg, cabai Rp25.000 per kg, bawang merah Rp35.000 per kg.
BACA JUGA:Korban Banjir di Pematang Panggang OKI Dapat Bantuan, Ini Pesan Bupati Muchendi
BACA JUGA:TOK! Oknum Bidan Palembang Terbukti Lakukan Malapraktik Resmi Divonis 3,5 Tahun
Selanjutnya bawang putih Rp38.000 per kg, serta telur bebek Rp2.500 per butir.
Sayur-mayur juga dijual dengan harga lebih rendah dibandingkan harga pasar.
Selain menjual bahan pokok dengan harga murah, pasar murah ini juga melibatkan pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) untuk memperkenalkan dan memasarkan produk mereka.
"Tak hanya itu, pemerintah juga menyediakan layanan tera ulang timbangan secara gratis untuk memastikan keakuratan alat ukur pedagang dan melindungi hak konsumen," pungkas Sahrul.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
