Diduga Karena Cemburu, Dua Warga yang Masih Tetangga Duel Maut

PALPRES COM Warga Desa Gunung Raja Kecamatan Penukal Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir PALI pada Sabtu 28 5 22 sekitar pukul 15 00 WIB mendadak gempar Pasalnya salah seorang warga Lenon 33 ditemukan tewas tergeletak bersimbah darah dengan beberapa luka bacok di sekujur tubuhnya Korban tewas usai berduel dengan tetangganya Edison 42 Tersangka masih berada di lokasi kejadian dengan kondisi terluka Diduga aksi duel maut tersebut dipicu masalah cemburu Korban tersulut api cemburu lantaran tersangka sering meminta air ke istri korban ketika korban berada di kebun Karena diduga cemburu itulah korban mendatangi tersangka yang sedang berada di kebun Begitu keduanya bertemu terjadi cekcok mulut sehingga korban emosi dan langsung membacok tersangka yang mengenai tangan pundak sebelah kiri dada sebelah kanan dan kepala Tersangka membalasnya dengan membacok korban yang mengenai leher sebelah kiri dan kepala bagian kiri Serangan fatal itu membuat korban tewas di tempat Peristiwa berdarah itu langsung dilaporkan warga ke pihak kepolisian Setelah menerima laporan dari warga anggota Polsek Penukal Abab dipimpin Kanit Reskrim Ipda Dayen langsung mendatangi lokasi kejadian Kapolres PALI AKBP Efrannedy melalui Kapolsek Penukal Abab Iptu Robby melalui Kanit Reskrim Ipda Dayen mengatakan pihaknya melakukan olah TKP dan mengumpulkan keterangan saksi saksi Saat olah TKP rupanya tersangka Edison masih berada di lokasi dengan kondisi terluka Kita langsung mengamankannya Saat ini tersangka kita titipkan ke Mapolres PALI kata Ipda Dayen Ia menjelaskan berdasarkan keterangan tersangka dan saksi saksi motif penganiayaan yang mengakibatkan korban meninggal dunia karena diduga korban cemburu lantaran tersangka sering meminta air di kebun milik korban Antara korban dan tersangka ini bertetangga kebun Tersangka sering meminta air ke istri korban ketika berada di kebun Karena diduga cemburu korban emosi dan mendatangi tersangka Sampai terjadi aksi saling bacok itu jelasnya JOE

Sumber: